JAKARTA, KOMPAS.com - Artis Nikita Mirzani membeberkan kondisi terbarunya usai sidang vonis di PN Jakarta Selatan pada 15 Juli 2020.
Atas kasus dugaan penganiayaan, Nikita divonis hukuman 6 bulan penjara dengan masa percobaan 12 bulan.
Artinya, Nikita baru akan dijebloskan ke penjara jika dalam masa percobaan itu ia mengulangi perbuatan serupa.
Nikita bersyukur dengan vonis yang diterimanya itu.
"Akhirnya ternyata memang hakim anggota dan hakim di sana baik-baik. Mereka punya hati nurani, mereka semua melihat fakta di persidangan seperti apa," ucap Nikita saat menjadi bintang tamu di acara Brownis, dikutip dari YouTube Trans TV, Jumat (17/7/2020).
Baca juga: Nikita Mirzani Diperiksa sebagai Saksi Terkait Laporannya terhadap Elza Syarief
Malam setelah mendapat vonis itu Nikita mengaku langsung bisa tidur nyenyak.
"Alhamdulillah mulai semalam Niki (Rabu) sudah bisa tidur tenang, enak, enggak kepikiran ada sidang atau segala macam," kata Nikita.
Selama enam bulan belakangan, kasus ini diakui Nikita sangat menyita waktunya, sebab ia harus bolak-balik diperiksa polisi maupun menjalani sidang yang membuat pekerjaannya tertunda.
Merespons vonis tersebut, Nikita Mirzani mengaku tidak ada perayaan khusus.
"Yang Niki pertama kali lakukan, ya bersyukur sama Allah, tapi sebenarnya enggak harus celebrate juga ya," kata Nikita Mirzani.
Baca juga: Nikita Mirzani: Berantem Sama Niki Kan Followers Bertambah dan Centang Biru
Nikita mengaku, sejak semula sudah yakin para saksi akan menyatakan fakta yang sebenarnya.
"Karena memang Niki sudah tahu dari awal. Alhamdulillah setelah saksi-saksi itu jadi saksi di pengadilan, yang mana itu adalah pelapor, Ahmad Dipo Ditiro dan kawan-kawan," ucap Nikita Mirzani.
"Itu kan sidang terbuka bisa ditonton semua masyarakat, memang dari kesaksian keempat orang itu, tiga orang enggak ada yang lihat Niki pukul," kata Nikita menambahkan.
Baca juga: Divonis Tak Masuk Penjara, Nikita Mirzani: Enggak Harus Ada Perayaan
Nikita Mirzani mengatakan, insiden penimpukan asbak benar adanya. Tetapi, itu bukan hendak dilempar ke arah Dipo Latief.
Setelah ini, ke depannya Nikita ingin hidup seperti biasa, mengurus anak-anak serta bisnisnya.