JAKARTA, KOMPAS.com - Istri mendiang Glenn Fredly, Mutia Ayu, hanya tertunduk melihat suaminya dimakamkan di TPU Tanah Kusir, Jakarta Selatan, Kamis (9/2/2020).
Sesekali, Mutia mengeluarkan air mata di samping pusara Glenn Fredly.
Ia lalu menaburkan bunga dan minyak wangi ke atas makam Glenn Fredly.
Baca juga: Aura Kasih Dedikasikan Renjana untuk Mendiang Glenn Fredly
Sementara selama proses pemakaman Glenn Fredly, terdengar lantunan lagu rohani terus berkumandang.
Isak tangis para pelayat juga mengiringi proses pemakaman pelantun "Januari" itu.
Mereka menyanyikan lagu tersebut sebagai bentuk penghormatan terakhir kepada Glenn Fredly.
"Kakak Glenn!" teriak salah satu pelayat yang hadir dalam proses pemakaman.
Baca juga: Jenazah Glenn Fredly Tiba, Gandong Berkumandang Diiringi Isak Tangis
Peti jenazah pelantun "Januari" itu dipanggul oleh beberapa pria berpakaian serupa bertuliskan "Satu Darah Indonesia".
Glenn Fredly meninggal dunia di Rumah Sakit Setia Mitra, Cilandak, Jakarta Selatan, Rabu (8/4/2020) sore karena penyakit meningitis atau radang selaput otak.
Baca juga: Lagu Kasih Putih Iringi Pelepasan Jenazah Glenn Fredly
Jenazah Glenn Fredly disemayamkan di GPIB, Lebak Bulus, Jakarta Selatan, pads Kamis (9/4/2020).
Meninggalnya pelantun lagu "Januari" ini tepat 40 hari anaknya, Gewa Atlana Syamayim Latuihamalo, lahir dari rahim sang istri, Mutia Ayu.
Sedangkan empat hari sebelum meninggal dunia, Mutia Ayu berulang tahun dan Glenn Fredly mengucapkan pesan romantis untuk sang istri.
Baca juga: Para Pria Berkostum Satu Darah Indonesia Kawal Glenn Fredly ke Peristirahatan Terakhir
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.