Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Tangis Arfita Dwi Putri Beberkan Masalah Rumah Tangga dengan Yama Carlos

Diketahui, nasib rumah tangga Yama Carlos tengah di ujung tanduk setelah gugatan cerai yang dilayangkan Arfita Dwi Putri di Pengadilan Negeri (PN) Tangerang Kota, Banten pada Maret 2023 lalu.

Arfita bersama tim kuasa hukumnya juga membantah sejumlah tudingan Yama Carlos dalam jumpa pers di kawasan Cawang, Jakarta Timur, Kamis (11/5/2023).

Tak dapat nafkah


Arfita mengatakan bahwa ia tak pernah mendapatkan nafkah dari Yama Carlos.

Namun Arfita tetap mensyukuri bisa membiayai kebutuhan pribadi secara mandiri.

Arfita mencontohkan seperti biaya makeup, skincare hingga pakaian dibelinya sendiri.

“Itu semua (saya beli) alhamdulillah dikasih rejeki dengan berjuang sendiri. Ya itu sudahlah,” ucap Arfita.

Bayar cicilan rumah

Tidak hanya seputar kebutuhan pribadi, Arfita membahas soal rumahnya dengan Yama Carlos yang masih dalam tanggungan cicilan.

Arfita menyebut seluruh biaya rumah ditanggung olehnya.

“Ini masalah rumah, mohon maaf itu semua biaya dari saya, DP (down payment), cicilan, semua. Tadinya itu rumah saya enggak mau permasalahkan, tapi itu kan belinya setelah menikah jadinya gana-gini,” tutur Arfita.

Arfita menyinggung soal cicilan rumah karena sudah mulai gerah dengan tingkah dari Yama Carlos.

“Tapi makin ke sini melihat perlakuan Yama yang sudah berbuat zalim sama saya, saya mikir lagi, kamu menikah sama aku enggak ada ruginya lho. Dari materi, pokoknya enggak menyusahkan dia,” tambah Arfita lagi.

Saat ini Arfita tengah memperjuangkan rumah tersebut untuk anaknya di kemudian hari.

“Akhirnya saya putuskan rumah itu dihibahkan ke anak,” ujar Arfita.

Menangis dituding bawa kabur anak

Arfita Dwi Putri tak habis pikir dituding membawa kabur anak sendiri oleh Yama Carlos.

Sembari menangis, Arfita membantah segala pemberitaan negatif tentangnya.

Alasan Arfita membawa anaknya karena tidak ingin kejadian masa lalu terulang saya dia tak bisa bertemu putranya.

“Bahkan berkali-kali saya bilang, Marco saya bawa, saya amankan, karena saya refleksi kejadian sebelumnya bahwa bapaknya yang membawa anak dan saya terpisah. Saya enggak mau itu terjadi lagi,” ungkap Arfita Dwi Putri.

Sejatinya, Arfita telah berkomunikasi dengan Yama Carlos untuk bisa menemui anaknya.

“Selama proses ini saya juga mengajak ‘ayo kalau mau ketemu sama Carlos’. Bahkan saya sering mengajak ketemu empat mata sama Yama dengan baik-baik,” tutur Arfita.

“Dia (Yama Carlos) akan berkhotbah demi anak yang seakan saya itu jahat. Padahal kenyataannya enggak seperti itu,” tambah Arfita.

Keputusan berat pilih cerai

Arfita mengaku cukup berat baginya untuk memilih berpisah dari Yama Carlos. Sebab, Arfita sadar bahwa anak yang akan menjadi korban.

“Saya sakit sebagai ibu terpaksa memisahkan anak dari bapaknya. Saya tahu perceraian yang lebih terluka pasti anak. Yang jadi korban anak,” tutur Arfita.

Namun Arfita berharap jalan perceraiannya dengan Yama Carlos bisa berjalan dengan baik.

“Saya mau kita berakhir dengan baik-baik. Kita jalani proses ini dengan baik, kita bisa jadi partner buat ke depannya,” ucap Arfita.

https://www.kompas.com/hype/read/2023/05/12/093956366/tangis-arfita-dwi-putri-beberkan-masalah-rumah-tangga-dengan-yama-carlos

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke