Tiga hingga lima akun Instagram yang dilaporkan oleh Dewi Perssik dengan dugaan pencemaran nama baik dan UU ITE.
Dewi Perssik kali ini tidak tinggal diam saja melihat hujatan fans Leslar kepadanya.
Dewi Perssik mengaku, ia hanya mengomentari soal kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) yang dialami keluarga Lesti Kejora dan Rizky Billar.
Konfrontasi
Dewi Perssik akhirnya dipertemukan dengan terlapor yang berinisial W di Polres Metro Jakarta Selatan, Sabtu (5/11/2022).
Penyanyi yang akrab disapa Depe itu tak mampu menahan air matanya setelah mendengar permintaan maaf dari W.
"Misalnya saat ini secara kemanusiaan, jujur aku tadi nangis. Ya Allah, antara tega dan enggak tega," kata Depe saat ditemui di Polres Metro Jakarta Selatan.
Dewi Perssik mengaku posisinya sekarang serba sulit karena dilema besar di dalam hatinya.
"Kalau aku tega memenjarakan, akan jadi beban moral untuk saya. Kalau saya enggak tega, takutnya dia berulang lagi," sambungnya.
Meski demikian, Depe tetap akan melanjutkan proses hukum di Polres Metro Jakarta Selatan.
Mengidolakan
Sementara, perempuan berinisial W itu mengaku bukan fans Lesti Kejora dan Rizky Billar.
"Saya tanya apakah kamu salah satu pendukung fans fanatik dari salah satu artis, tapi ternyata yang disampaikan dia ingin sekali ketemu sama Dewi," kata Sandy Arifin selaku kuasa hukum Depe.
"Jadi memang dia mengidolakan Mbak Dewi," sambungnya.
Aldi Taher beritahu Depe
Di sisi lain, Aldi Taher rupanya menjadi orang pertama yang memberi tahu Dewi Perssik terkait adanya dugaan pencemaran nama baik di media sosial.
"Jadi kita lagi syuting bareng, terus saya kaget kok tiba-tiba di salah satu akun medsos gosip rame," kata Aldi usai menjalani pemeriksaan dalam kesempatan yang sama.
Dewi Perssik kemudian melaporkan akun-akun yang diduga telah mencemarkan nama baiknya itu ke Polres Metro Jakarta.
Dewi Perssik juga meminta kesediaan Aldi menjadi saksi dalam kasus tersebut.
https://www.kompas.com/hype/read/2022/11/06/123040166/ketika-dewi-perssik-bertemu-terlapor-yang-mencemarkan-nama-baiknya