Hal itu diceritakan oleh penyanyi Harvey Malaihollo saat ditemui di rumah duka di kawasan Tebet, Jakarta Selatan, Sabtu (26/3/2022).
"Ya, kami cuma mengambil apa yang terjadi di akhir-akhir hayat. Beliau di foto, dia dadah-dadah (melambaikan tangan)," ujar Harvey Malaihollo saat ditemui di rumah duka.
Keluarga menyimpulkan, saat itu Maudy Malaihollo menyampaikan simbol pamit dan perpisahan.
"Kesannya kami menilai, 'oh beliau mengucapkan perpisahan gitu sama anak cucunya'," ujar Harvey Malaihollo.
Harvey menambahkan, sebelum meninggal dunia, sang ibu sempat menyuruh beberapa anggota keluarganya untuk pulang dari rumah sakit tempatnya dirawat.
"Jadi pas ada cucu kami yang datang tuh, beliau masih bilang, 'ngapain sih ke rumah sakit, sudah pulang, pulang'," kata Harvey Malaihollo menirukan perkataan ibunya.
Harvey Malaihollo lantas mengatakan, keluarga masih merasakan sedih atas kepergian Maudy Malaihollo.
"Kami memang keluarga sangat sedih, sangat kehilangan. Karena tiba-tiba pergi tanpa punya riwayat penyakit yang membuat beliau harus keluar masuk Rumah Sakit," ujar Harvey.
Meski begitu, Harvey Malaihollo dan keluarga ingin mengambil satu sisi positif bahwa ibunya telah lepas dari penderitaan karena sakit.
"Tetapi kami melihat sisi baiknya, Tuhan baik sekali, kami tidak melihat beliau menderita, sakit berkepanjangan," kata Harvey.
Pantauan Kompas.com, saat ini telah hadir beberapa kerabat, anak-anak, dan cucu dari Maudy Malaihollo di rumah duka.
Namun, saat ditemui, Mikha Tambayong enggan diwawancarai.
Maudy Malaihollo mengembuskan napas terakhir pada Jumat (25/3/2022) pukul 18.55 WIB.
Rencananya, jenazah Maudy Malaihollo akan dimakamkan pada Sabtu (27/3/2022) di TPU Menteng Pulo, Jakarta.
https://www.kompas.com/hype/read/2022/03/26/172934966/nenek-mikha-tambayong-sempat-ucap-salam-perpisahan-dengan-lambaikan-tangan