Mikha Tambayong Lulus S2 Universitas Harvard, Cerita Sulitnya Belajar Online

Mikha mempersembahkan kelulusannya dari Harvard Business School dengan gelar Magister Manajemen atau MM untuk ibunya yang telah meninggal dunia pada tahun 2019 lalu.

Hal itu diumumkan Mikha Tambayong melalui Instagram pribadinya @miktambayong.

“Maudy Mikha Maria Tambayong, S.H., MM, dengan Program Pascasarjana Internasional dari Harvard Business School dan kursus singkat tambahan konsentrasi hukum kontrak dari HarvardX. Dan ini aku persembahkan untuk Mamaku...kami berhasil," tulis Mikha Tambayong dalam bahasa Inggris dikutip Kompas.com dari Instagram pribadinya, Rabu (14/7/2021).

Mikha menceritakan perjuangannya untuk lulus magister dari Harvard meski melalui belajar online, tanpa tatap muka.

Karena belajar secara online dan Mikha berada di Jakarta, ia pun harus menyesuaikan jam kuliahnya karena zona waktu yang berbeda.

“Harus bertahan dari kelas online dan mengatasi zona waktu yang berbeda untuk mencapai titik ini,” kata Mikha.

Meski begitu, dia bersyukur bisa melewati kesulitannya dan lulus dari Harvard.

Ia juga mensyukuri kenal dengan teman-teman kelasnya di Harvard dan diajarkan oleh dosen-dosen dari universitas terbaik di dunia.

“Tapi sekarang saya hanya bisa mengakui kesempatan dan keistimewaan, terutama yang diberikan oleh almamater saya Sekolah Pascasarjana Eksekutif UPH," ucap Mikha.

"Dapat bertemu teman sekelas yang luar biasa, menghadiri kuliah yang berkesan dari profesor di seluruh dunia, dan mengalami perjalanan singkat saya di Harvard meskipun saat ini tidak bisa hadir secara fisik," lanjut Mikha.

Terakhir, Mikha berterima kasih pada orang-orang terdekatnya yang mendukung dan menemaninya selama berjuang mendapat gelar magister di Harvard.

“Karena itu, saya telah mendapatkan gelar Master saya, di sini, di rumah bersama orang-orang yang saya cintai,” kata Mikha.

“Sehubungan dengan saat-saat yang menyedihkan seperti saat ini, saya sangat berterima kasih dan tidak akan menerima begitu saja. Saya harap Anda juga menemukan secercah cahaya di tengah kegelapan," tutur Mikha.