Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Kuasa Hukum: Roy Kiyoshi Mau Melihat Abril Minta Maafnya Tulus atau Tidak

Hal itu disampaikan Henry seusai pertemuan antara Roy dan Abril beserta keluarganya di kawasan Permata Hijau, Jakarta Selatan, Selasa (19/11/2019).

"Kalau saya boleh bercerita, Roy keputusan untuk mencabut barusan. Karena kan biar bagaimana pun juga permintaan maaf tidak bisa menghilangkan pidana. Ini munculnya baru saja atau mencabut. Benar-benar baru banget," katanya.

Selain itu, Henry juga mengungkapkan, pada saat di mobil menuju kantor, kepada Henry, Roy mengatakan akan melihat bagaimana Abril meminta maaf.

"Dia (Roy) bilang, mau menerawang dan melihat Abril meminta maafnya tulus atau tidak," ujarnya.

"Ini aja nih (surat penandatangan perdamaian) belum di-print. Kalau dia udahan bilang bakal memaafkan bisa langsung disiapkan," lanjut Henry.

Pada pertemuan tersebut, Abril beserta keluarga sujud syukur setelah mendengar Roy akan mencabut laporan dari Polda Metro Jaya.

"Terima kasih, hati pak Roy sangat mulia," kata bapaknya Abril sambil menangis.

"Terima kasih, saya tidak tahu harus ngomong apalagi," kata Ibunda Abril yang juga menangis.

Sedangkan, Abri hanya terdiam sambil memeluk Roy dengan menangis sesegukan.

Setelah itu, kepada media, Abril menyampaikan pesan agar tidak mengikuti perbuatan yang dilakukannya.

"Buat teman-teman semuanya, apalagi yang main di YouTube, pokoknya jangan tiru apa yang saya lakukan. Karena itu bisa berakibat fatal dan itu sudah ada undang undangnya. Saya tidak mau mengulanginya lagi dan itu sekali dalam seumur hidup," ucap Abril.

Roy lalu menimpali bahwa dirinya sudah memaafkan perbuatan Abril.

"Jadi, aku sudah terima niat baik kalian untuk minta maaf. Kamu sudah aku maafkan dari video itu muncul. Rasa dendam dan benci itu sudah enggak ada. Kamu datang niat baik sampai sujud-sujud, aduh, aku cuman manusia biasa," kata Roy.

"Saya terima maaf kamu, tapi saya mohon jangan itu (melakukan hal yang sama kepada) orang lagi. Kamu bilang teman-teman kamu buat jangan gaduh. Supaya orang-orang ngerti bahwa akibatnya fatal," tambahnya.

https://www.kompas.com/hype/read/2019/11/19/182707166/kuasa-hukum-roy-kiyoshi-mau-melihat-abril-minta-maafnya-tulus-atau-tidak

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke