7 Cara Mengatur Lemari Penyimpanan di Bawah Tangga

JAKARTA, KOMPAS.com - Ruang di bawah tangga menyisakan tempat kosong yang biasa dimanfaatkan untuk ruang penyimpanan barang-barang, dari sepatu, kursi, pakaian, hingga mainan anak. 

Ruang penyimpanan di bawah tangga ini biasanya berupa rak apung, lemari, laci, serta rak bertingkat di atas pintu. Ada banyak perlengkapan yang murah dan mudah dipasang yang menambah fungsi lemari di bawah tangga. 

Disadur dari The Spruce, Sabtu (9/9/2020), berikut cara mengatur lemari penyimpanan di bawah tangga.  

Baca juga: 8 Ide Memanfaatkan Ruang di Bawah Tangga, Bisa Jadi Area Kerja

Alat dan bahan

• Vacuum cleaner dan alat pembersih lainnya.
• Palu.
• Bor (opsional).
• Kuas dan rol cat.
• Produk perbaikan dinding.
• Cat dinding.
• Perlengkapan pembersih.
• Furnitur penyimpanan (rak dan pengait).
• Wadah penyimpanan.  

Baca juga: Feng Shui Larang Tangga Menghadap Pintu Masuk Rumah, Kenapa?

Bersihkan lemari

Shutterstock/GaevoyB Ilustrasi ruang penyimpanan di bawah tangga.

Baik lemari yang berlantai karpet, ubin, atau kayu, bersihkan secara menyeluruh dan biarkan hingga benar-benar kering jika telah dipel atau dikondisikan.

Bersihkan alas tiang dan semua perlengkapan permanen, lalu periksa dinding apakah ada sarang laba-laba.

Jika ada bau apak, belilah penyerap bau dan letakkan di dalam lemari yang kosong selama waktu yang ditentukan untuk menghilangkan bau yang tidak diinginkan sebelum mengisi lemari penyimpanan di bawah tangga.  

Baca juga: Cara Mendekorasi Tangga agar Meningkatkan Tampilan Rumah

Lakukan perbaikan

Selanjutnya, cara mengatur lemari penyimpanan di bawah tangga adalah melakukan perbaikan. Jika melihat ada penyok atau lubang di dinding, inilah saatnya menambalnya.

Apabila ingin melakukan upaya ekstra untuk menyegarkan kembali lemari penyimpanan di bawah tangga, aplikasikan lapisan cat baru pada dinding dan plafon. 

Pilih cat dengan hasil akhir eggshell yang lebih tahan lama dan mudah dibersihkan daripada cat datar.

Merapikan dan membuang

Periksa semua barang yang baru saja disingkirkan dari ruangan. Jika lemari penyimpanan di bawah tangga berfungsi sebagai lemari mantel, pilah-pilah semua mantel, sepatu, dan aksesori musiman, dan nilai kondisi setiap bagian serta apakah masih layak pakai atau tidak.

Buatlah tiga tumpukan-satu untuk barang-barang yang akan dimasukkan kembali ke lemari penyimpanan di bawah tangga. 

Satu lagi untuk barang-barang yang akan disimpan di tempat lain dan tumpukan ketiga untuk barang-barang yang akan disumbangkan atau dibuang. 

Baca juga: 7 Barang Rumah Tangga yang Sebaiknya Tidak Dibeli Bekas

Tentukan fungsi lemari pakaian

Shutterstock/Anatoli Igolkin Ilustrasi lemari penyimpanan di bawah tangga.

Misalnya, jika terletak di dekat pintu depan, masuk akal menggunakannya untuk sepatu dan jaket. Apabila lemari terletak di tempat lain, tentukan menggunakannya hanya untuk dekorasi liburan atau campuran dari berbagai barang yang melimpah.