Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hindari, 10 Kesalahan Menggunakan Panci dan Wajan Stainless Steel

Kompas.com - 29/08/2023, 16:50 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

Ilustrasi peralatan masak stainless steel, panci stainless steel.SHUTTERSTOCK/NEW AFRICA Ilustrasi peralatan masak stainless steel, panci stainless steel.

Tidak perlu waktu lama untuk memanaskan panci stainless steel. Biarkan saja dengan api sedang atau sedang-rendah selama sekitar dua menit.

Anda dapat memastikan bahwa panci atau wajan sudah panas dan siap digunakan dengan menjatuhkan sedikit air ke permukaan dan mendengarkan suara mendesis. Jika mendesis, berarti panci atau wajan sudah cukup panas untuk mulai memasak.

2. Membiarkan panci atau wajan stainless steel menjadi terlalu panas

Meskipun penting untuk memastikan peralatan masak stainless steel cukup panas sebelum dimasak, namun membiarkannya menjadi terlalu panas juga merupakan kesalahan.

Ilustrasi panci stainless steel. FREEPIK/FABRIKASIMF Ilustrasi panci stainless steel.

Baca juga: Kelebihan dan Kekurangan Peralatan Masak Stainless Steel

Karena kemampuannya dalam menghantarkan panas, stainless steel tidak membutuhkan waktu lama untuk memanas.

Cara lain untuk menghindari panas berlebih pada peralatan masak stainless steel adalah dengan memastikan Anda tidak menyetel kompor terlalu tinggi saat memanaskannya terlebih dahulu.

Pengaturan panas sedang sudah lebih dari cukup. Selain ancaman makanan menempel di wajan yang terlalu panas, stainless steel yang terlalu panas juga bisa menyebabkannya melengkung atau gosong.

3. Tidak memastikan makanan dalam suhu ruangan sebelum dimasak

Salah satu keluhan terbesar tentang peralatan masak stainless steel adalah makanannya terlalu mudah menempel.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com