Dalam situasi seperti ini, kemungkinan besar anjing akan merespons kewalahan atau tertekan dengan menggigit.
Kenyamanan atau toleransi anjing Anda terhadap situasi yang merangsang atau membuat stres dapat berubah berubah, tergantung pada tingkat stres yang dialami, seberapa lelah mereka, usia, atau seberapa asingnya suatu situasi.
Sebagai contoh, jika memiliki anjing peliharaan yang tidak pernah dikunjungi siapa pun selama setahun terakhir dan tiba-tiba Anda mengadakan pesta ulang tahun yang besar, ingatlah orang yang tiba-tiba datang ke rumah bisa membuat anjing kewalahan hingga menggigit.
Baca juga: 6 Penyebab Anjing Menggigit Orang dan Hewan Lain
Sayangnya, ini bukan menjadi cara mencegah anjing menggigit orang dan hewan lain. Sebaliknya, hukuman hanya membingungkan anjing serta memperburuk situasi.
Menggeram tanpa melakukan kontak adalah cara alami anjing untuk memperingatkan mereka sangat tidak nyaman atau kewalahan dengan suatu situasi.
Jika anjing dihukum karena menggeram untuk mengekspresikan ketidaknyamanan atau ketidaksenangan, sangat mungkin meningkatkan perilaku anjing menggigit pada masa mendatang.
Hal ini karena anjing telah belajar mereka tidak boleh memperingatkan (dengan menggeram atau menggertak) dan mungkin akan langsung melakukan respons gigitan ketika merasa tidak nyaman.
Baca juga: Mengapa Anjing Menjulurkan Lidah Terus Menerus?
Demikian pula, jika anjing peliharaan mulai menerjang, menggeram, atau terlihat tidak nyaman atau stres dalam situasi berbeda, inilah saat tepatmenghubungi pelatih anjing profesional.
Seorang pelatih penguatan positif dapat membantu Anda memahami perilaku anjing menggigit, bagaimana cara menyiapkan anjinga untuk sukses, dan menghindari menempatkannya ke dalam situasi yang melebihi ambang batas bagi anjing.
Hal ini dapat berarti memberikan anjing peliharaan tempat yang aman dari aksi atau menghindari membiarkan anjing lepas dari tali.
Pelatih anjing juga bisa membantu sahabat bulu membangun asosiasi baru terhadap situasi yang menakutkan, menegangkan, atau membuatnya kewalahan sehingga tidak merasa perlu menggigit.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.