Tak Hanya Keramas, Ini Manfaat Kondisioner Rambut di Rumah

JAKARTA, KOMPAS.com - Kondisioner rambut biasanya hanya digunakan setelah keramas. Akan tetapi, kondisioner rambut sebenarnya adalah produk serbaguna yang dapat digunakan untuk kebutuhan lainnya di rumah.

Lantas, apa sebenarnya bahan utama dalam kondisioner rambut? Salah satunya adalah dimethicone, polimer berbasis silikon yang menciptakan penghalang untuk mempertahankan kelembapan.

Dikutip dari House Digest, Selasa (14/3/2023), bahan ini juga ditemukan dalam semprotan pelepas kerut dan membantu menghaluskan kerutan.

Baca juga: 5 Manfaat Sikat Gigi Bekas untuk Membersihkan Rumah

SHUTTERSTOCK/PARILOV Ilustrasi kondisioner rambut.

Kondisioner rambut juga memiliki bahan Ceteth yang membantu air memecah minyak dan kotoran. Ini juga biasa ditemukan pada pembersih kloset komersial.

Kondisioner juga memiliki lilin yang bersumber dari produk sampingan minyak bumi; Anda juga dapat menemukannya di wax lantai dan mobil.

Berikut beberapa manfaat kondisioner rambut di rumah dan cara menggunakannya.

1. Melindungi dan melembapkan furnitur kulit

Furnitur kulit asli tidak murah dan mudah rusak jika tidak dirawat. Kondisioner rambut berfungsi ganda, yakni melindungi dan melembapkan bahan kulit.

Baca juga: 3 Manfaat Sabun Cuci Piring selain Membersihkan Alat Makan

Namun, disarankan hanya menggunakan produk ini di luar ruangan dan menjauhkan hewan peliharaan dari area tersebut sampai produk benar-benar kering.

Anda dapat mengoleskan lapisan tipis kondisioner rambut untuk membersihkan, mengeringkan bahan kulit, dan mengoleskannya ke permukaan dengan kain lembut non-abrasif. Lilin dalam kondisioner rambut yang lebih murah bekerja sangat baik untuk tujuan ini.

UNSPLASH/MINDAUGAS NORVILAS Ilustrasi sofa kulit.

Selain itu, Anda tidak perlu khawatir akan kerusakan karena bahan yang aman untuk rambut juga bagus untuk bahan kulit.

Melakukan hal ini secara teratur akan membuat bahan kulit tetap lembap dan berkilau serta melindunginya dari kerusakan akibat sinar matahari.

Baca juga: Manfaat Menggunakan Loofah untuk Mencuci Piring dan Cara Pakainya

2. Memperbaiki sweater yang menyusut

Sweater bisa dengan mudah menyusut, yang akhirnya tidak bisa dikenakan lagi. Akan tetapi, Anda masih bisa melonggarkan sweater menyusut dengan kondisioner rambut.

Isi wastafel, bak mandi, atau ember dengan air hangat secukupnya untuk menutupinya, dan tambahkan 2 sendok makan kondisioner rambut. Tambahkan pakaian dan tekan ke bawah sampai benar-benar terendam.

Tahan keinginan untuk memindahkannya dan diamkan selama 20 hingga 30 menit. Keluarkan tapi jangan dibilas dengan air bersih.

Sebagai gantinya, letakkan di atas handuk bersih yang besar dan gulung untuk menyerap kelembapan berlebih. Letakkan di atas handuk bersih lainnya dan regangkan kembali dengan lembut ke bentuk semula.

Baca juga: 5 Manfaat Asam Jawa, dari Bumbu Masak hingga Bahan untuk Jelly

Jika Anda menarik terlalu keras, Anda dapat merusak jahitannya atau membuat sweater menjadi terlalu lebar. Biarkan hingga kering, tetapi jauhkan dari sinar matahari karena dapat menghitamkan kain.

Untuk mencegah pakaian menyusut, baca label produsen dan cuci seperti yang diinstruksikan.

3. Menghaluskan pakaian kusut

Anda dapat membuat semprotan untuk menghaluskan pakaian kusut dengan 1 sendok teh kondisioner rambut, dan 1 sendok makan cuka putih. Tambahkan kedua bahan tersebut ke dalam botol dan tuangkan hampir 2 gelas air hangat.

Kemudian, gantung pakaian di gantungan baju dan angin-anginkan. Semprotkan pakaian sampai lembap tetapi tidak basah kuyup, dan regangkan kain dengan lembut sampai kerutan mulai rata.

Baca juga: 7 Manfaat Minyak Kelapa untuk Rumah, Rawat Kayu hingga Usir Nyamuk

SHUTTERSTOCK/VLADEEP Ilustrasi pakaian kusut.

Semakin banyak semprotan, semakin lama waktu yang dibutuhkan bahan untuk mengering. Anda tidak perlu menggunakan sebanyak itu tetapi semprotkan dan regangkan lagi jika tidak berhasil pertama kali.

Dalam beberapa kasus, pakaian yang sangat kusut mungkin perlu diganti. Anda dapat menggunakan semprotan ini pada kain lain, seperti gorden, seprai, dan sarung bantal.

4. Menangani saluran air mampet

Saluran air mampet karena rambut, sabun, minyak, dan kotoran, dan terkadang hanya sedikit pelumasan yang dibutuhkan. Namun, pertama-tama, Anda perlu melepas penutup saluran pembuangan untuk menyelidiki sejauh mana masalahnya.

SHUTTERSTOCK/FONGBEERREDHOT Ilustrasi saluran air kamar mandi tersumbat.

Untuk melakukan ini, cungkil dengan ujung obeng atau buka tutupnya. Penutup ini bagus untuk mencegah penyumbatan, tetapi jika Anda tidak membersihkannya secara teratur, Anda akan mendapat masalah.

Baca juga: Manfaat dan Cara Menggunakan Arang Sekam untuk Media Tanam Hidroponik

Setelah dilepas, sorotkan senter ke saluran pembuangan, kenakan sarung tangan karet, dan cabut rambut yang Anda lihat.

Selanjutnya, keluarkan kondisioner rambut dan peras sedikit ke saluran air. Jangan berlebihan, atau Anda dapat memperburuk sumbatan.

Tujuannya adalah untuk melumasinya secukupnya dan melancarkan saluran air.

Tunggu 20 hingga 30 menit, dan bilas saluran air dengan air panas. Jika saluran air masih tersumbat, Anda dapat mencoba melakukannya lagi dengan kondisioner rambut dalam jumlah yang sama.

Baca juga: Manfaat Ampas Teh untuk Tanaman, Jadi Pupuk dan Bunuh Gulma

Mencobanya untuk ketiga kalinya dapat memperburuk penyumbatan, dan jika Anda tidak ingin berurusan dengan masalah pipa ledeng, mungkin sudah saatnya memanggil tukang ledeng.

SHUTTERSTOCK / Sompetch Khanakornpratip Ilustrasi kamar tidur, ilustrasi pintu.

5. Perbaiki pintu berderit

Anda bisa menggunakan kondisioner rambut untuk memperbaiki pintu berderit. Kondisioner akan digunakan untuk melumasi engsel pintu.

Untuk melepasnya, tutup pintu dan ketuk bagian bawah engsel dengan palu dan obeng. Kemudian, lepaskan pin engsel dengan tang.

Anda perlu melepas satu per satu agar pintu tetap terpasang. Lumasi pin dengan kondisioner rambut, buang kelebihannya, dan masukkan kembali dengan alat.

Baca juga: Manfaat Deterjen untuk Tanaman dan Kebun, Basmi Gulma dan Siput

Anda dapat menutupi area sekitarnya dan menyemprotkan sedikit kondisioner rambut dan air langsung ke engselnya.

6. Memoles permukaan stainless steel

Stainless steel cepat kehilangan kilapnya karena noda air sadah, sidik jari, minyak, dan kotoran. Ini dapat dengan mudah tergores, jadi Anda harus menggunakan alat dan produk pembersih non-abrasif.

Gunakan kain lembut, pembersih lembut, dan pemoles yang luar biasa seperti kondisioner rambut untuk memoles permukaan stainless steel.

Cukup tambahkan kondisioner rambut seukuran kacang ke kain mikrofiber yang bersih dan kering dan gosokkan ke permukaan dengan gerakan memutar. Sidik jari dan tanda lainnya akan hilang dalam hitungan detik, dan kilau aslinya akan kembali.

Baca juga: Manfaat Daun Ketapang dan Berapa Lama Boleh Diletakkan Dalam Akuarium

 Ingatlah untuk menggunakan olesan saja; jika tidak, akan memakan waktu terlalu lama untuk menghilangkan residu.