JAKARTA, KOMPAS.com – Ada satu area yang sering terlewatkan ketika membersihkan kamar mandi, yakni tangki kloset duduk.
Kebanyakan orang lebih fokus membersihkan dudukan kloset, mangkuk kloset, selang penyiram, dan tombol atau gagang penyiram dibanding tangki kloset.
Baca juga: Ingin Mengganti Kloset Jongkok Dengan Kloset Duduk? Perhatikan Hal Ini
Padahal, tangki kloset tidak kalah penting dan perlu dibersihkan secara rutin lantaran bagian dalamnya bisa menampung karat, jamur, lumut, serta bakteri.
Hal-hal ini bisa menyebabkan bau tidak sedap, mengganggu fungsi, dan memperpendek usia penggunaan kloset.
Namun, berapa sering harus membersihkan tangki kloset?
Dilansir dari This Old House, Selasa (8/11/2022), tangki kloset sebaiknya dibersihkan minimal dua kali setahun untuk menghindari pertumbuhan jamur, karat, dan kotoran lainnya.
Pembersihan secara berkala juga berfungsi mencegah penumpukan mineral yang dapat merusak tangki kloset.
Selain itu, tangki kloset yang dibiarkan kotor dapat mengeluarkan bau tidak sedap di kamar mandi serta membuat komponen lain berkarat.
Baca juga: Cara Membersihkan Nat di Sekitar Kloset
Membersihkan tangki kloset duduk ternyata tidak ribet. Kamu hanya perlu menyiapkan cuka putih, sarung tangan karet, pembersih serbaguna, spons, dan sikat gosok.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.