10 Ras Kucing Paling Mahal di Dunia, dari Savannah sampai Siberian

JAKARTA, KOMPAS.com - Mengadopsi kucing untuk dipelihara sebetulnya tidak mengeluarkan banyak uang. Sebab, ada banyak kucing di tempat penampungan yang bisa dipelihara dan dibawa pulang.

Namun, tak dapat dipungkiri, bagi sebagian orang, kucing bukan hanya sekadar hewan peliharaan, tapi juga simbol status. 

Baca juga: Memberikan Obat Manusia pada Kucing Sakit, Amankah?

Tak heran, orang-orang tersebut bersedia mengeluarkan sejumlah uang untuk memiliki ras kucing tertentu, tepatnya yang memiliki harga istimewa.

Nah, di bawah ini sejumlah ras kucing paling mahal di dunia dilansir dari Mental Floss, Jumat (9/9/2022). 

Ashera

Ashera—persilangan antara kucing Serval Afrika, kucing macan tutul Asia atau Asian leopard, dan kucing rumahan—dikembangkan oleh perusahaan Lifestyle Pets yang berbasis di California, Amerika Serikat, sekitar 15 tahun lalu.

Kucing Ashera memiliki berat sekitar 13 kilogram dan menjadi ras kucing kucing paling mahal di dunia dengan harga sekitar Rp1,8 miliar. 

Baca juga: 9 Fakta Menarik Kucing Sphynx, Perlu Dimandikan Setiap Minggu

Kucing Savannah 

Kucing Savannah adalah ras campuran hasil perkawianan silang antaran kucing liar Afrika, Serval, dan kucing peliharaan Siam. 

Savannah dikenal sebagai salah satu ras kucing paling mahal di dunia dengan harga sekitar Rp296 juta. Kucing Savannah telah ada sejak tahun 80-an dan dikenal menyenangkan, penuh kasih sayang, serta akrab dengan anak-anak.  

Toyger

Peternak Judy Sugden menciptakan kucing Toyger pada awal 1990-an dengan menyilangkan kucing Bengal dan kucing shorthair tabby atau berbulu pendek.

Garis-garisnya yang seperti harimau memberinya nama Toyger—kombinasi mainan dan harimau—dan harganya bisa berkisar antara Rp44 juta hingga Rp148 juta. 

Baca juga: 5 Fakta Menarik Kucing Russian Blue, Berbulu Abu-abu dan Mata Hijau

Khao Manee

Khao Manee berasal berabad-abad yang lalu di Thailand. Ia dikenal dengan matanya yang khas, yang terkadang memiliki dua warna berbeda dan dijuluki "Permata Putih" dan kucing "Mata Berlian".

Khao Manee juga termasuk kucing paling mahal di dunia dengan harga bisa mencapai Rp118 juta.

Kucing Bengal 

Penemu Toyger Judy Sugden bukan satu-satunya peternak kucing di keluarganya. Ibunya, Jean Mill, membantu menciptakan kucing Bengal pada 1980-an dengan menyilangkan kucing Asian leopard dengan kucing domestik.

Mill bukan yang pertama mencobanya, tetapi dialah alasanThe International Cat Association (TICA) mengakui kucing Bengal sebagai ras baru. Kucing Bengal dijual di suatu tempat antara Rp44 juta-Rp74 juta.  

Baca juga: Syarat-syarat Grooming Kucing yang Harus Dipenuhi 

Maine coon

Salah satu legenda yang sama sekali tidak benar tentang kucing Maine coon adalah keturunan rakun dan kucing peliharaan.

Kucing Maine coon terkenal karena mempunyai bulu yang panjang dan tubuh besar. Selain itu, Maine coon juga menjadi salah satu kucing paling mahal di dunia dengan harga berkisar antara Rp29 juta hingga Rp51 juta. 

Kucing Persia

Kucing Persia umumnya dianggap berasal dari Mesopotamia selama tahun 1600-an, tetapi spesifikasinya masih belum jelas.

Apa yang kita ketahui bahwa wajah datar ikonik mereka muncul jauh kemudian—pada 1950-an, tepatnya setelah mutasi genetik yang menyebabkan kekhasan pada kucing Persia merah tertentu. Orang-orang segera mulai membiakkan mereka seperti itu. 

Salah satu kucing populer di dunia ini juga menjadi kucing paling mahal di dunia dengan harga Rp29 juta hingga Rp44 juta. 

Baca juga: Ketahui, 7 Masalah Kesehatan yang Umum Terjadi pada Kucing Tua 

Kucing sphynx

Kucing sphynx merupakan hasil mutasi genetik. Beberapa anak kucing lahir tanpa rambut pada tahun 60-an dan 70-an, yang akhirnya membuat para peternak memutuskan untuk membiakkannya lebih banyak.

Banyak kucing Sphynx saat ini (yang sebenarnya memiliki lapisan bulu yang sangat tipis) dijual seharga Rp14 juta sampai Rp44 juta. 

Kucing Ragdoll

Selanjutnya, ras kucing paling mahal di dunia adalah Ragdoll. Kucing Ragdoll dibanderol seharga Rp14 juta hingga Rp44 juta.

Kucing Ragdoll diciptakan oleh peternak yang berbasis di California, Amerika Serikat, Ann Baker, pada 1960-an. Ragdoll awal dilaporkan sangat lembut sehingga membutnya sedikit floppy seperti boneka setiap kali menggendongnya. 

Baca juga: 6 Fakta Menarik Kucing Birman, Hampir Punah dan Punya Mata Unik

Kucing Siberian

Sesuai dengan namanya, Siberian adalah kucing asli Siberia. Tak heran, kucing Siberia memiliki tiga lapisan bulu yang berguna menghangatkannya saat cuaca dingin.

Kucing Siberian disebut telah ada selama lebih dari 1000 tahun, tetapi menjadi umum di AS dalam beberapa dekade terakhir.

Siberia juga menjadi salah satu kucing paling mahal di dunia. Jika membelinya dari seorang peternak, Anda harus rela merogoh kocek sekitar Rp37 juta. 

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.