Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

9 Fakta Menarik Kucing Sphynx, Perlu Dimandikan Setiap Minggu

Kompas.com - 07/09/2022, 07:48 WIB
Abdul Haris Maulana

Penulis

 

Meskipun mereka terlihat hampir identik, kurangnya rambut panjang pada Sphynx disebabkan oleh gen resesif, sedangkan ketidakberbuluan Donskoy adalah hasil dari gen dominan.

Ilustrasi kucing SphynxFREEPIK.COM/MASTER1305 Ilustrasi kucing Sphynx
Kucing Sphynx sebenarnya tidak botak

Pada pandangan pertama, Sphynx mungkin terlihat kurang seperti kucing dan lebih seperti tikus mol telanjang (naked mole rat).

Baca juga: 6 Fakta Menarik Kucing Birman, Hampir Punah dan Punya Mata Unik

Namun, jika memeliharanya kamu akan menemukan bahwa mereka sebenarnya tidak berbulu.

Kucing Sphynx ditutupi dengan lapisan bulu halus berbulu halus. Meskipun tidak terasa saat disentuh, bulu mereka mirip dengan suede.

Kucing sphynx memiliki pola dan warna yang berbeda

Meskipun Sphynx adalah kucing "telanjang", pigmen kulit mereka dapat bervariasi dalam warna dan pola.

Dari kulit penyu hingga kucing betina, kamu pasti akan menemukan versi Sphynx dari banyak kucing berbulu panjang.

Kucing Sphynx tidak hipoalergenik

Baca juga: 7 Fakta Menarik Kucing Himalaya, Ras Campuran dan Suka Dimanja

Jika kamu seorang pecinta kucing yang alergi terhadap hewan favoritmu, jangan mengeluarkan banyak uang untuk membeli anak kucing Sphynx.

Meskipun rumor sebaliknya, trah ini sebenarnya tidak hipoalergenik. Sphynx masih menghasilkan Fel d 1, protein alergi dalam air liur kucing dan sekresi kulit yang menyebabkan matamu menjadi gatal dan merah.

Kucing Sphynx lebih hangat daripada kebanyakan kucing lainnya

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com