JAKARTA, KOMPAS.com - Kamar mandi merupakan area yang sering ditumbuhi jamur karena memiliki kelembapan yang tinggi.
Untuk mengatasinya, pencegahan adalah solusi terbaik dan menggunakan beberapa produk penghilang jamur.
Baca juga: Cara Budidaya Jamur Tiram Pakai Serbuk Gergaji, Mudah dan Sederhana
Akan tetapi, dilansir dari Better Homes and Gardens Australia, Jumat (11/3/2022), ada satu produk pembersih yang tidak boleh digunakan untuk menghilangkan jamur, yakni pemutih.
Bahan kimia keras seperti pemutih dan amonia terbukti tidak efektif menghilangkan jamur. Pemutih hanya memberikan ilusi permukaan bebas jamur.
"Jamur mengandung melanin dan pemutih hanya menghilangkan warnanya, tetapi jamur masih ada. Ketika memakainya sebagai penghilang jamur, Anda hanya menutupinya," kata ahli mikologi, Heike Neumeister-Kemp.
Baca juga: 4 Cara Mencegah Jamur Berkembang di Karpet
Heike menambahkan, ketika menggunakan pemutih, enam minggu kemudian jamur akan kembali lagi dan tidak pernah bisa hilang.
Sebagai solusi, Heike merekomendasikan larutan cuka untuk membasmi jamur. "Cuka menyerang jamur secara mekanis. Jadi, sebenarnya melalui osmosis, menembus ke dalam struktur dan membasminya sehingga benar-benar membunuh jamur," ucapnya.
Baca juga: Kenapa Agas Jamur pada Tanaman Harus Dibasmi?
Kemudian, buang apa pun yang sangat berpori dan tertutup jamur karena akan sulit mengembalikannya, kecuali jika dibersihkan secara profesional.
Selanjutnya, buat larutan cuka dengan langkah seperti berikut ini;
Baca juga: 8 Kegunaan Kayu Manis untuk Tanaman, Bisa Basmi Hama dan Jamur
Baca juga: Cara Menghilangkan Bau Jamur dari Pakaian
Selain cuka, Anda bisa menggunakan minyak pohon teh atau tea tree essential oil. Caranya, tambahkan dua sendok teh minyak pohon teh ke dalam botol semprot berisi air, lalu semprotkan pada area yang berjamur, tapi jangan membilasnya.
Anda cukup menyekanya dengan kain mikrofiber kering setelah selesai. Jika tidak menyukai aroma minyak pohon teh, Anda bisa menggunakan biji jeruk Bali yang sama efektifnya.
Caranya, tambahkan 20 tetes ekstrak biji jeruk Bali ke dalam botol semprot berisi air, semprotkan pada area yang berjamuar dan jangan membilasnya. Selanjutnya, seka area dengan kain mikrofiber kering setelah selesai.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.