4 Cara Menambahkan Gaya Retro ke Dalam Dekorasi Rumah

JAKARTA, KOMPAS.com - Retro merupakan salah satu gaya yang banyak digandrungi orang, termasuk dekorasi rumah.

Merancang dekorasi rumah bergaya retro akan menambahkan sentuhan masa lalu yang menarik dan nostalgia. Apa pun alasannya, menciptakan gaya retro pada dekorasi rumah dapat membuat segalanya tampak tua dan mahal.

Dilansir dari Decoholic, Senin (8/11/2021), berikut beberapa cara menambahkan gaya retro ke dalam dekorasi rumah. 

Baca juga: 8 Ide dan Gaya Desain Interior yang Diprediksi Bakal Populer pada 2022

Pilih warna cat hijau alpukat 

Nuansa retro tidak selalu tentang memakai grand piano tua. Jadi, kamu tidak perlu terlalu banyak berpikir dan berusaha terlalu keras menambahkan ide dekorasi rumah retro.

Sebab, hanya dengan memilih warna cat yang tepat dapat menciptakan suasana retro. Pilih warna yang memberikan kesan masa lalu seperti hijau alpukat.

Seperti diketahui, hijau alpukat adalah warna paling umum yang terkait dengan tren dekorasi rumah retro. Warna lain adalah kuning mustard, putih, hitam, merah, dan cokelat.

Namun, jika kamu adalah tipe feminim yang menginginkan gaya retro, mungkin lebih menyukai kombinasi warna pink tua dan ungu. 

Baca juga: Mengenal Gaya Interior Hamptons dan Cara Mendekorasinya 

Miliki furnitur yang tepat

SHUTTERSTOCK/FOLLOWTHEFLOW Ilustrasi tanaman hias di dalam ruangan bernuansa retro.

Saat memilih meja, kamu mungkin memperhatikan bahwa jenis furnitur retro itu mengandung perasaan abstraksi.

Contohnya, sofa memanjang dan lebar yang diwarnai dengan setiap bantal. Ada juga beberapa kursi bar dengan tema chromatic (berwarna) untuk memberikan kesan klasik, vintage, dan retro pada interior rumah. 

Kamu juga dapat mencoba membeli ottoman (kursi tanpa sandaran punggung) dalam potongan puzzle atau mitt chair (kursi tanpa sandaran tangan) untuk menghadirkan dekorasi rumah retro yang langka. 

Baca juga: Klasik dan Etnik, Tips Mendekor Ruangan dengan Gaya Academia 

Tambahkan tekstur yang tepat

Tekstur juga penting ketika menginginkan menerapkan ide dekorasi gaya retro di rumah.

Namun, bagaimana mengetahui apakah teksturnya benar-benar retro atau tidak?

Sebenarnya, cukup mudah memahaminya. Misalnya, tekstur retro adalah karpet kasar yang biasa kita lihat di setiap rumah. 

Kamu juga dapat menambahkan beberapa jenis vinil lembut dan bahan plastik halus untuk memberikan fitur retro yang menenangkan serta beludru yang kumal.

Ketika fokus utama ada pada peningkatan getaran retro, kamu tidak perlu takut dalam menambahkan tekstur. Sebab, ksemakin banyak tekstur, semakin terlihat lebih baik. 

Baca juga: 5 Cara Instan Membuat Dapur Terlihat Lebih Modern dan Penuh Gaya

Pasang lampu gantung

Lampu gantung memiliki kesan kuno, mahal, dan retro. Hal ini karena lampu gantung sering kali terlihat dalam film-film lama dan rumah-rumah zama dulu saat itu.

Dengan demikian, memiliki budget untuk membeli lampu gantung bisa menjadi pilihan terbaik menyelesaikan sentuhan retro di rumah.

Jika tidak mampu membeli lampu gantung, kamu dapat beralih ke lampu dengan nuansa berumbai, kotak, dan lampu lantai. Ini akan memberi suasana serta dekorasi retro di rumah.