Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

6 Cara Menghemat Energi Saat Menggunakan AC di Rumah

Kompas.com - 04/08/2021, 10:42 WIB
Aniza Pratiwi,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Saat ini, sebagian besar orang melakukan berbagai kegiatannya di rumah, mulai dari bekerja, belajar, dan lainnya. Oleh sebab itu, banyak alat elektronik menjadi andalan untuk memberikan kenyamanan di saat beraktivitas, salah satunya pendingin ruangan atau AC.

Melansir dari The Better India, Rabu (4/8/2021), saat kelembapan meningkat, AC dapat membuat Anda tetap nyaman. Namun, apakah ada cara untuk menjaga tagihan listrik agar tidak melonjak di kala AC terus-menerus dinyalakan selama beraktitas di dalam rumah?

Simak cara untuk meminimalkan pemborosan energi namun bisa tetap nyaman di dalam rumah berikut ini.

Baca juga: Cara Mengatur Suhu AC agar Lebih Dingin dan Hemat Energi

1. Atur suhu AC yang paling ideal

Awal tahun ini, Biro Efisiensi Energi (BEE) mengamanatkan produsen AC untuk menjaga suhu default perangkat mereka pada 24 derajat celcius. Studi menunjukkan bahwa sekitar enam persen listrik dihemat untuk setiap derajat kita menaikkan suhu AC. 

Dan semakin rendah Anda menjaga AC Anda, semakin lama kompresornya bekerja, membuat tagihan listrik Anda membengkak.

Jadi, jika Anda memilih untuk tetap menyalakan AC pada suhu standarnya, Anda dapat menghemat hingga 24 persen listrik (selisih empat derajat, dikalikan dengan 6 persen penghematan listrik). Tentu saja, Anda masih dapat menurunkan suhu sesuai keinginan Anda.

2. Gunakan suhu 24 derajat celcius, bukan 18 derajat celcius

Jika Anda tinggal di kota-kota di mana suhu rata-rata harian antara 34-38 derajat celcius, menyetel AC Anda ke 10 derajat lebih rendah sudah merupakan jeda yang baik. Plus, suhu tubuh manusia rata-rata antara 36-37 derajat celcius, jadi suhu ruangan di bawah itu secara alami sejuk untuk kita.

Baca juga: Cara Menghemat Tagihan Listrik karena Penggunaan AC

Sekarang Anda mengetahui bahwa untuk setiap derajat yang diturunkan pada AC, Anda mengonsumsi listrik enam persen lebih banyak. Jadi, ubah kebiasaan Anda dari menurunkannya ke 18 derajat celcius menjadi menjaganya di sekitar 23-24 derajat celcius.

Anda akan segera menyadari bahwa bahkan pada suhu ini, rumah Anda sangat sejuk.

3. Ruang tertutup dan perangkat tertutup menghemat listrik

Pastikan pintu dan jendela tertutup rapat ketika sedang mengoperasikan AC di dalam ruangan. Tarik gorden, agar panas matahari tidak masuk ke kamar Anda, menambah beban pada AC.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com