4 Mitos Feng Shui yang Tak Perlu Dipercaya

JAKARTA, Kompas.com - Peran feng shui sering kali tak bisa dilepaskan dalam hal menata dan mendekorasi rumah. Pasalnya, kesalahan tata letak dapat mendatangkan energi negatif di rumah. Energi ini bisa membawa kesialan dan bahaya bagi penghuni rumah.

Tak heran, bila beberapa orang memilih menerapkan feng shui di rumahnya demi meningkatkan energi positif dengan mengusir energi negatif. 

Baca juga: Ingin Beli Apartemen? Ini Tips Menurut Feng Shui

Feng shui adalah praktik menyusun elemen dalam suatu ruang untuk mendorong aliran energi positif semaksimal mungkin atau dikenal sebagai chi.

Filosofi Tiongkok kuno ini menyarankan penghuni rumah untuk meningkatkan kelimpahan, vitalitas, dan kebahagiaan dengan menciptakan lingkungan yang harmonis, yakni chi dapat mengalir dengan mudah. 

Baca juga: Feng Shui: 8 Pilihan Warna Pintu Rumah untuk Datangkan Energi Positif

Namun, dalam praktiknya, feng shui tak jarang terjadi kesalahan, bahkan melahirkan mitos-mitos yang membuat orang keliru. Ada banyak mitos tentang feng shui yang berkembang di masyarakat.

Karena itu, ketika ingin menerapkan feng shui di rumah, disarankan langsung kepada ahlinya demi menghindari kekeliruan dan kesalahan. 

Baca juga: 6 Bunga yang Mendatangkan Energi Positif di Rumah Menurut Feng Shui

Demi menghindari kekeliruan, melansir dari laman The Spruce, Rabu (19/5/2021), berikut ini empat mitos feng shui yang berkembang di masyarakat, yang sebaiknya tidak perlu dipercaya. 

Pintu depan rumah harus berwarna merah

Secara umum, warna merah merupakan warna keberuntungan dalam feng shui karena dapat melindungi dan mengundang kemakmuran.

Baca juga: Panduan Memilih Warna Kamar Tidur yang Baik Menurut Feng Shui

Namun, bukan berarti harus mengecat pintu depan rumah dengan warna merah. Setiap warna memiliki arti dan efek berbeda serta mungkin ada energi lain yang Anda pilih untuk diundang ke rumah. 

Beberapa orang mungkin mendapat manfaat lebih dari warna lain. Pemilihan warna ini sangat tergantung pada situasi individu dan Chi dari orang-orang yang tinggal di rumah tersebut. 

Baca juga: 4 Cara Mendekorasi Kamar Menurut Feng Shui agar Tidur Lebih Nyenyak

Tanaman dan Bunga Buruk di Kamar Tidur

Beberapa ahli feng shui yang berbeda aliran atau sekolah memiliki perspektif berbeda dan bertentangan tentang hal ini. Ada beberapa sudut pandang menganggap tanaman dan bunga terlalu memberi energi untuk kamar tidur.

Namun, hal itu belum tentu benar. Untuk itu, Anda perlu memeriksa kebutuhan energi di kamar tidur. Jika Anda sulit tidur, apakah itu benar-benar karena tumbuhan? 

Baca juga: 7 Panduan Feng Shui untuk Meningkatkan Energi Positif di Kamar Tidur

Coba keluarkan tanaman dan lihat apakah ada bedanya. Karena itu, sebaiknya menguji semuanya sendiri dan melihat apa yang dikatakan intuisi Anda.

Padahal, di sisi lain, sering kali tanaman dan bunga membawa energi positif ke dalam kamar tidur. Tanaman hijau membawa kualitas unsur kayu seperti penyembuhan, pertumbuhan, dan kebesaran hati manusia.

Begitu pun bunga potong segar membawa kegembiraan dan Chi yang menggembirakan. 

Baca juga: 5 Kesalahan Umum Penataan Ruangan Menurut Feng Shui