Cegah Maling, Perhatikan 6 Hal Ini Saat Memilih Sistem Keamanan Rumah

Keamanan tak hanya melindungi rumah dan harta benda, tetapi juga keselamatan keluarga Anda serta menciptakan lingkungan yang aman. 

Dengan teknologi yang terus berkembang, sistem keamanan rumah saat ini menawarkan berbagai fitur yang dapat meningkatkan perlindungan dan memberikan ketenangan bagi pemilik rumah.

Ada berbagai sistem keamanan rumah yang tersedia, baik konvensional maupun teknologi terbaru.

Misalnya, sistem konvensional menggunakan alarm dan kunci fisik. Sementara itu, teknologi terbaru terintegrasi dengan rumah pintar, seperti sensor pintu dan jendela, kamera pengawas (CCTV), dan kontrol pintar melalui aplikasi. 

Semua sistem keamanan ini sering kali membuat bingung pemilik rumah lantaran harus memilih mana yang paling cocok untuk hunian. 

Maka itu, sebelum memilih, Anda perlu memahami kriteria sistem keamanan yang sesuai dengan kebutuhan dan rumah Anda serta anggaran. 

Dilansir dari House Digest, Rabu, (28/02/2024), berikut sejumlah hal yang perlu dipertimbangkan saat memilih sistem keamanan rumah. 

Pertimbangkan ukuran properti, jumlah titik masuk rumah yang dimilikinya, dan langkah-langkah keamanan yang sudah diterapkan sebelumnya.

Temukan titik-titik lemah, seperti pintu yang rusak, jendela yang mudah dibuka, atau pintu garasi yang sering terbuka sedikit untuk kucing peliharaan masuk. 

Catat area-area yang tampak rentan ini sehingga dapat mempertimbangkannya saat memilih sistem keamanan yang sesuai.

Pertimbangkan juga aksesibilitas dan visibilitas rumah secara keseluruhan. Meski Anda tinggal di daerah ramai, ini tidak menjamin keamanan lingkungan rumah.

Mempertimbangkan lokasi unik rumah serta titik-titik lemahnya akan membantu Anda menentukan fitur yang perlu diperhatikan dalam sistem keamanan. 

Sesuaikan dengan anggaran 

Selanjutnya, hal yang perlu dipertimbangkan saat memilih sistem keamanan rumah adalah sesuai dengan anggaran. 

Hal ini penting untuk menemukan keseimbangan antara biaya keamanan yang akan dikeluarkan dengan tingkat keamanan yang dibutuhkan.

Bandingkan harga dan fitur dari berbagai sistem keamananan yang tersedia untuk  mendapatkan nilai terbaik yang sesuai anggaran. 

Lakukan riset menyeluruh untuk membandingkan opsi yang berbeda, termasuk sistem keamanan konvensional dan yang terhubung dengan teknologi pintar.

Perhatikan fitur-fitur tambahan yang ditawarkan, seperti pemantauan 24/7, integrasi dengan perangkat pintar lainnya, atau layanan pelanggan yang responsif.

Sistem keamanan yang lebih mahal cenderung menawarkan kualitas lebih baik. Meski begitu,  investasi dalam keamanan rumah merupakan investasi jangka panjang untuk melindungi rumah dan keluarga Anda. 

Sistem keamanan yang efektif harus mudah digunakan dan intuitif. Jika sistem terintegrasi dengan asisten suara, seperti Alexa atau Google Assistant, pastikan Anda nyaman menggunakan AI. 

Begitu pun, apabila membutuhkan penggunaan kode di dekat pintu, pastikan antarmukanya mudah dimengerti.

Namun, meski mudah dipasang dan digunakan, sistem harus sesuai dengan rumah Anda. Pastikan sistem kompatibel dengan kabel yang ada, terutama jika rumah sudah cukup tua atau memiliki sistem keamanan sebelumnya.

Dalam hal ini, Anda perlu memeriksa apakah dapat menggunakan sistem keamanan yang sebelumnya atau harus mengganti sistem sebelumnya dengan merek baru.

Sebelum meningkatkan sistem, pastikan sistem keamanan juga kompatibel dengan perangkat rumah pintar lain yang dimiliki.

Ini memastikan integrasi yang mulus antara sistem keamanan dan perangkat pintar lainnya, meningkatkan fungsionalitas, serta kemudahan penggunaan secara keseluruhan di dalam rumah. 

Gunakan sistem pemantauan

Hal yang perlu dipertimbangkan saat memilih sistem keamanan rumah berikutnya adalah menggunakan sistem pemantauan.

Beberapa sistem keamanan menyediakan sensor tambahan untuk mendeteksi asap, karbon monoksida, atau kebocoran air, yang merupakan komponen penting dalam menjaga keamanan rumah terhadap bahaya lingkungan.

Walau tampak sepele, alarm kebakaran atau detektor kebocoran air dapat menghemat kerugian finansial besar dengan memberi peringatan dini saat ada masalah.

Terlebih, karbon monoksida, gas yang tidak berwarna dan tidak berbau, dapat sangat berbahaya jika tidak terdeteksi.

Sensor lingkungan ini memberikan lapisan perlindungan tambahan yang sangat diperlukan. 

Pertimbangkan privasi data 

Dengan semakin banyaknya integrasi perangkat pintar dalam sistem keamanan rumah, privasi data menjadi hal yang perlu dipertimbangkan saat memilih sistem keamanan rumah. 

Pastikan layanan sistem keamanan yang dipilih mementingkan enkripsi data dan penyimpanan cloud yang aman untuk semua rekaman video, foto, atau audio di rumah. 

Enkripsi dapat membantu melindungi data Anda dengan mengubahnya menjadi kode yang tidak dapat dibaca sehingga menyulitkan akses oleh pihak yang tidak bertanggung jawab.

Selain itu, pertimbangkan sistem yang menawarkan autentikasi dua faktor untuk keamanan tambahan.

Pastikan pula layanan sistem keamanan memiliki kebijakan privasi yang transparan untuk melindungi informasi pribadi Anda.

Menilai opsi daya cadangan sistem

Terakhir, hal yang perlu dipertimbangkan saat memilih sistem keamanan rumah adalah memiliki opsi daya cadangan sistem.

Pemadaman listrik bisa membuat sistem keamanan rumah menjadi rentan. Jika Anda kehilangan daya saat malam gelap dan cuaca buruk, tanpa kamera, smart lock, atau lampu sorot, rumah Anda dapat menjadi sasaran pencuri atau penjahat. 

Maka itu, pastikan sistem keamanan yang dipilih memiliki opsi daya cadangan, seperti baterai atau generator, untuk menjaga operasionalitasnya selama pemadaman listrik.

Baterai umumnya cukup untuk penggunaan ringan, seperti bel pintu video dan sensor gerak DIY. Namun, untuk sistem profesional di seluruh rumah, perlu mempertimbangkan membeli generator atau perusahaan telah menyediakannya dalam biaya sistem.

Pastikan memahami apakah generator akan selalu tersambung atau jika perlu dipasang saat terjadi pemadaman listrik. Jangan lupa menanyakan detail ini sebelum persetujuan pemakaian untuk sistem keamanan rumah.