Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Catat, Ini 8 Tanaman Hias Beracun yang Banyak Ditanam di Rumah

Ada banyak jenis tanaman hias yang bisa digunakan sebagai dekorasi di rumah, seperti tanaman daun dan bunga. 

Semua tanaman hias ini memiliki keunikan bentuk dan warna berbeda sehingga membuat rumah tampak lebih asri serta hidup. 

Namun, perlu berhati-hati saat menanam dan merawat tanaman hias di rumah karena ada beberapa tanaman yang ternyata memiliki racun, yang dapat membahayakan Anda dan anggota keluarga, terlebih anak-anak serta hewan peliharaan. 

Karena itu, pastikan memilih tanaman hias yang bebas racun atau menjauhkannya dari jangkauan anak dan sahabat bulu.

Nah, dilansir dari laman Good Housekeeping, Jumat (23/2/2024), berikut beberapa tanaman hias beracun yang banyak ditanam di rumah.  

Sayangnya, seluruh bagian tanaman lantana mengandung racun yang dapat mengganggu fungsi hati, baik pada manusia maupun hewan.

Efek yang ditimbulkan meliputi mual, sakit perut, sampai diare berdarah.

Lentera Cina

Selanjutnya, tanaman hias beracun yang banyak ditanam di rumah adalah lentera Cina. Tanaman ini memiliki polong biji berukuran besar berwarna merah-oranye dan mengelembung. 

Polong ini disebut beri. Namun, beri ini menjadi bagian berbahay dari tanaman lentera Cina lantaran mengandung racun. 

Selain beri, daun tanaman lenteran Cina juga beracun. Jika tidak sengaja mengonsumsi dan masuk ke saluran pencernaan, racun pada tanaman  dapat menimbulkan efek mual, sakit perut, sakit kepala, dan diare. 

Namun, jika masih ingin menanam bunga cantik ini, jauhkan dari jangkauan hewan dan anak-anak. Sebab, jika bagian dari tanaman lily masuk ke saluran pencernaan, racun tanaman ini dapat menyebabkan kegagalan fungsi ginjal dan dalam beberapa kasus berujung kematian.

Dieffenbachia/diven

Sering kita lihat tanaman Dieffenbachia atau biasa disebut blanceng ini menghiasi pekarangan rumah atau sudut-sudut ruangan. Namun, daun tanaman ini ternyata beracun.

British Columbia Drug and Poison Information Centre (BC DPIC), mengatakan seluruh bagian tanaman dieffenbachia mengandung kristal oxalate berbentuk jarum.

Jika tanaman dikunyah, kristal akan terlepas dan dapat menyebabkan rasa sakit hebat serta pembengkakan pada mulut. 

Tanaman hias ini dapat dikenali dengan ciri khas daun susun tiganya yang berwarna hijau tua. Kontras dengan warna daunnya, kelopak bunga oleander yang berwarna merah keunguan atau putih kelabu ini kerap dijadikan tanaman hias.

Namun, perlu diketahui, bagian batang, daun, dan bunga tanaman ini mengandung racun yang berakibat fatal jika masuk ke saluran pencernaan. Tanaman beracun ini juga dapat melemahkan fungsi jantung. 

Hydrangea

Sering dijadikan pelengkap dalam buket bunga, siapa sangka  bunga hydrangea mengandung sianida. Namun, Anda tidak perlu terlalu khawatir, karena efek sianida baru akan bereaksi jika bagian dari tanaman hydrangea masuk ke saluran pencernaan dalam jumlah banyak. 

Meski begitu tetap harus berhati-hati serta menjauhkan dari anak-anak serta hewan peliharaan. 

Begitu pun, apabila masuk ke saluran pencernaan, racun pada getah philodendron bisa menyebabkan pembekakan pada tenggorokan, sakit perut, sampai kesulitan bernapas. 

Azalea

Terakhir, tanaman hias beracun yang banyak ditanam di rumah adalah azalea. Memiliki tampilan yang cantik, siapa sangka bunga azalea ukup mematikan.

Jika sampai tertelan, baik bagian bunga, tangkai, maupun daun, dapat menimbulkan gangguan pencernaan, kesulitan bernapas, kelumpuhan, bahkan kematian.

Apabila orang-orang di sekitar Anda mengalami keracunan akibat salah satu tanaman ini, jangan ragu segera membawanya ke fasilitas kesehatan terdekat.

https://www.kompas.com/homey/read/2024/02/23/071500976/catat-ini-8-tanaman-hias-beracun-yang-banyak-ditanam-di-rumah

Terkini Lainnya

Penyebab dan Gejala Infeksi Parasit pada Burung Peliharaan

Penyebab dan Gejala Infeksi Parasit pada Burung Peliharaan

Pets & Garden
Kucing Memiliki Sembilan Nyawa, Mitos atau Fakta?

Kucing Memiliki Sembilan Nyawa, Mitos atau Fakta?

Pets & Garden
7 Tanaman Hias yang Dapat Tumbuh di Ruangan Minim Cahaya Matahari

7 Tanaman Hias yang Dapat Tumbuh di Ruangan Minim Cahaya Matahari

Pets & Garden
5 Cara Mencegah Ular Masuk ke Kolam Renang

5 Cara Mencegah Ular Masuk ke Kolam Renang

Housing
6 Bunga yang Cocok Ditanam pada Musim Panas

6 Bunga yang Cocok Ditanam pada Musim Panas

Pets & Garden
Catat, Ini 5 Tips Meningkatkan Keamanan Rumah

Catat, Ini 5 Tips Meningkatkan Keamanan Rumah

Housing
Cara Menghilangkan Bau Tak Sedap di Mesin Cuci

Cara Menghilangkan Bau Tak Sedap di Mesin Cuci

Do it your self
Gejala, Penyebab, dan Cara Mengobati Kucing Cacingan

Gejala, Penyebab, dan Cara Mengobati Kucing Cacingan

Pets & Garden
6 Cara Menghias Rak Buku agar Terlihat Lebih Menarik

6 Cara Menghias Rak Buku agar Terlihat Lebih Menarik

Decor
Cara Membersihkan Noda Air di Permukaan Kayu, Bisa Pakai Mayones

Cara Membersihkan Noda Air di Permukaan Kayu, Bisa Pakai Mayones

Do it your self
Cara Membersihkan Humidifier untuk Mencegah Jamur dan Bakteri

Cara Membersihkan Humidifier untuk Mencegah Jamur dan Bakteri

Do it your self
Cara Memangkas Bunga Mawar dengan Benar

Cara Memangkas Bunga Mawar dengan Benar

Pets & Garden
Cara Memanfaatkan Bunga dari Taman untuk Dekorasi Rumah

Cara Memanfaatkan Bunga dari Taman untuk Dekorasi Rumah

Pets & Garden
Cara Menghilangkan Noda Slime pada Pakaian

Cara Menghilangkan Noda Slime pada Pakaian

Do it your self
5 Cara Menanam Bawang Putih di Pot

5 Cara Menanam Bawang Putih di Pot

Pets & Garden
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke