Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Ternyata, Ini 6 Tempat Persembunyian Nyamuk di Rumah

JAKARTA, KOMPAS.com - Nyamuk adalah salah satu hama yang kehadirannya mengganggu di rumah. Gigitan nyamuk tidak hanya menimbulkan gatal, namun juga beragam penyakit berbahaya lainnya.

Nyamuk tidak hanya ditemui di halaman rumah. Nyamuk juga masuk ke dalam rumah, tinggal di sudut gelap dan lembap di rumah Anda.

Ketika cuaca menjadi lebih panas atau lebih dingin, semua jenis hama serangga akan mencari perlindungan di rumah Anda, jelas Emma Grace Crumbley, ahli entomologi di Mosquito Squad, dikutip dari Best Life, Senin (14/8/2023).

Menurut Crumbley, pastikan tidak ada lubang, retakan, atau celah yang tidak diinginkan di sekitar pintu masuk dan dinding rumah. Selip pintu, penutup jendela, dan pintu kasa dapat membantu mencegah hama serangga memasuki rumah, saran dia.

Berikut beberapa tempat persembunyian nyamuk di rumah.

1. Dekat baseboard atau bagian bawah dinding

Sebuah studi baru-baru ini yang diterbitkan dalam jurnal PNAS Nexus menemukan bahwa menyemprot bagian bawah dinding rumah alias baseboard dengan insektisida dapat membunuh sebagian besar nyamuk di rumah.

Alasannya karena panas meningkat, dan nyamuk lebih suka tinggal di tempat yang lebih dingin.

Jika bagian bawah dinding berwarna gelap, kemungkinan besar Anda juga akan menemukan nyamuk di sini, karena nyamuk Aedes aegypti diketahui lebih suka hinggap di permukaan yang gelap, jelas Phys.org.

2. Dapur

Nyamuk paling sering masuk ke dalam rumah melalui jendela, pintu, dan retakan yang terbuka pada fondasi rumah.

Namun, nyamuk akan dengan cepat tertarik ke area mana pun di rumah yang memiliki genangan air, menjadikan dapur lokasi utama bagi nyamuk untuk berkumpul.

Tempat berkembang biak yang potensial di dapur termasuk genangan air atau genangan air, seperti di belakang atau di bawah kulkas, di bawah bak cuci piring, atau di piring air hewan peliharaan, tutur Crumbley.

Menjaga area ini bersih dan bebas air atau, dalam kasus mangkuk hewan peliharaan, sering mengganti air, dapat mengurangi jumlah nyamuk yang menetas dan berkeliaran di dapur, terang dia.

Di samping itu, ingat bahwa nyamuk hanya membutuhkan setengah inci air untuk bertelur, menurut Jim Fredericks, wakil presiden senior urusan publik di National Pest Management Association (NPMA).

3. Dekat tanaman hias

Crumbley mengatakan bahwa tanaman dalam ruangan yang terlalu banyak air juga dapat menarik nyamuk, terutama jika diletakkan di dekat jendela yang terbuka.

Jaga agar dedaunan dalam ruangan tetap terjaga dengan baik dan periksa ketinggian air secara teratur.

Pastikan untuk menyimpan tanaman dalam ruangan di area dengan sinar matahari yang tepat untuk mengatur asupan airnya, ungkap Crumbley.

4. Kamar mandi

Dengan berbagai sumber airnya, kamar mandi adalah tempat potensial lain bagi nyamuk untuk bertemu dan bergaul.

Nyamuk membutuhkan genangan air yang konsisten untuk bertelur. Pipa bocor di kamar mandi di bawah wastafel, di belakang pancuran, atau di tempat lain dapat membuat genangan air di rumah, tutur Crumbley.

5. Di sudut gelap rumah

Nyamuk dapat bersembunyi di dalam ruangan di setiap sudut rumah yang gelap dan lembap. Misalnya, di balik gorden, di bawah furnitur, atau di dalam lemari dan tempat penyimpanan, terang Nicole Carpenter, CEO Black Pest Prevention.

Oleh karena itu, Anda perlu secara teratur memeriksa dan membersihkan area ini di mana nyamuk dapat bersembunyi atau bertelur.

Gunakan vacuum cleaner dengan sambungan celah untuk menjangkau tempat-tempat yang sulit. Selain itu, pertimbangkan untuk menggunakan kelambu atau kasa di jendela dan pintu untuk mencegah nyamuk masuk ke dalam rumah.

6. Halaman rumah

Jika halaman rumah menarik bagi nyamuk, mereka lebih mungkin menemukan jalan masuk. mengatakan serangga sering berkumpul di dekat pohon.

Nyamuk mungkin menemukan tempat berlindung dan berkembang biak di pohon berlubang, terutama setelah hujan. Jika lubang pohon cenderung menampung air, pertimbangkan untuk memperbaiki drainase di area tersebut, tutur Carpenter.

Anda dapat membuat saluran atau mengebor lubang kecil di pohon agar air dapat mengalir keluar, saran dia.

Setiap sumber genangan air adalah tempat berkembang biak nyamuk yang utama. Selain air mancur dan area tanaman yang lembap, ini termasuk kolam hingga kotak pasir.

Setelah hujan, pastikan untuk memeriksa area ini dan mengeringkan atau membuang genangan air, saran Crumbley.

Carpenter menyarankan untuk tidak membiarkan tanaman, semak, dan hamparan taman tumbuh terlalu cepat, karena ini menyediakan habitat yang mengundang nyamuk. Secara teratur pangkas rumput tinggi, pagar tanaman, dan semak belukar, dan pertahankan halaman rumput pendek untuk mengurangi potensi tempat persembunyian nyamuk.

https://www.kompas.com/homey/read/2023/08/14/180039876/ternyata-ini-6-tempat-persembunyian-nyamuk-di-rumah

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke