15 Bahan Makanan yang Bisa Disimpan di Freezer, Mentega hingga Nasi

JAKARTA, KOMPAS.com - Freezer sangat berguna untuk menyimpan bahan makanan dalam suhu beku agar tahan lama. Selain itu, Anda juga bisa membuat es batu di freezer untuk ditambahkan ke minuman yang menyegarkan.

Akan tetapi, tahukah Anda, ada bahan makanan yang sebenarnya dapat disimpan di freezer? Menyimpan bahan-bahan makanan ini di freezer mencegahnya buruk, basi, atau membusuk dalam waktu singkat.

Dikutip dari Cookist, Senin (27/3/2023), berikut beberapa bahan makanan yang bisa disimpan di freezer untuk memperpanjang kualitasnya.

Mungkin Anda tidak yakin apa yang harus dibuat dengannya atau Anda tidak punya waktu. Lain kali jika Anda memiliki terlalu banyak putih telur, simpanlah di dalam freezer.

Kemudian Anda bisa menggunakannya saat membuat kue atau hidangan lainnya. Anda juga bisa membekukan telur kocok.

2. Mentega

Anda bisa menyimpan mentega di freezer untuk menjaga kualitasnya. Pastikan mentega masih dalam kemasan aslinya, lalu lapisi dengan aluminium foil sebelum memasukkannya ke freezer.

Keluarkan pada malam sebelumnya untuk dicairkan dan digunakan pada pagi harinya.

Lemak dalam tepung bisa memburuk saat terkena cahaya atau udara, yang menghasilkan rasa tengik.

Saat Anda menyimpan tepung di dalam freezer, ini mencegah pembusukan ini dan akan bertahan hingga dua tahun.

Anda juga dapat membekukan tepung yang baru dibeli untuk membunuh kumbang yang hidup di dalam tepung. Bekukan setidaknya selama 48 jam dan simpan seperti biasa.

4. Kacang

Untuk mencegah kacang menjadi tengik, simpan dalam kantong ziploc di dalam freezer. Kebanyakan kacang dapat dibekukan hingga satu tahun, tetapi kacang pecan membeku dengan sangat baik dan akan tetap segar hingga dua tahun!

5. Jahe

Untuk memastikan Anda selalu memiliki jahe segar, simpan di dalam freezer. Parut jahe segar, campur dengan sedikit minyak zaitun, dan simpan dalam wadah es batu.

6. Bawang

Agar persiapan memasak lebih mudah, kupas dan potong bawang terlebih dahulu dan bekukan dalam kantong ziploc. Anda tidak perlu mencairkannya terlebih dahulu, dan bawang  akan siap digunakan.

Anda juga bisa membekukan seledri dengan cara yang sama.

Pisang yang terlalu matang dapat digunakan untuk membuat roti pisang, tetapi Anda tidak selalu punya waktu untuk memanggangnya sebelum menjadi busuk. Anda bisa membekukan pisang di freezer.

Jika Anda berencana menggunakan pisang dalam smoothie, kupas dan potong-potong, lalu simpan dalam kantong ziploc di dalam freezer.

Jika Anda ingin membekukan pisang matang yang ditujukan untuk roti pisang, maka Anda dapat membekukan pisang utuh dengan kulitnya.

8. Alpukat

Anda bisa menyimpan alpukat di freezer jika ingin menggunakannya dalam guacamole atau olahan lainnya. Setelah mencuci dan memotong alpukat, ambil dagingnya dan campur dengan sedikit air perasan lemon atau jeruk nipis.

Masukkan ke dalam kantong ziploc, dan siap untuk dimasukkan ke dalam freezer! Saat ingin menggunakannya, keluarkan sehari sebelumnya dan cairkan di lemari es.

9. Lemon

Jika Anda berniat menggunakan lemon untuk dipanggang, Anda bisa memotong lemon menjadi dua, membungkusnya dengan plastik pembungkus (cling) dan menyimpannya di dalam freezer.

Anda juga dapat membekukan kulit lemon dalam kantong ziploc. Jika Anda ingin irisan lemon untuk menghiasi minuman, bekukan irisannya satu per satu dan keluarkan sesuai kebutuhan.

10. Susu

Banyak orang tidak tahu bahwa susu bisa disimpan di freezer. Untuk membekukan botol atau karton susu, tuangkan sedikit susu untuk memungkinkan pemuaian.

Keluarkan pada malam sebelumnya dan biarkan mencair di kulkas semalaman.

Dengan cara yang sama, Anda juga dapat membekukan yoghurt, buttermilk, dan bahkan krim kocok segar.

Di lain waktu, Anda terlalu banyak memasak nasi dan ingin menyimpannya untuk nanti.

Anda dapat membekukan nasi dalam wadah plastik, tetapi pastikan untuk mendinginkan nasi dengan benar sebelum menyimpannya. Cairkan nasi di dalam microwave, atau biarkan di kulkas semalaman.

12. Roti

Anda bisa menyimpan roti utuh atau roti iris di dalam freezer selaman tiga bulan. Keluarkan irisan sesuai kebutuhan, dan masukkan langsung ke pemanggang.

Atau, jika Anda ingin memakannya segar, gunakan microwave selama sekitar 10 detik.

13. Pasta

Anda dapat menyimpan pasta kering dan matang di dalam freezer. Pasta kering dapat disimpan dalam freezer dalam waktu lama, sehingga tidak perlu dimasak terlebih dahulu.

Namun, jika Anda ingin kurangi waktu kerja persiapan, masak beberapa porsi pasta dan simpan di dalam freezer. Kemudian, untuk makan malam cepat di hari kerja, cukup tambahkan saus favorit Anda.

14. Keju

Keju yang dibekukan dan dicairkan tidak dapat diparut dengan baik karena cenderung hancur. Jadi jika Anda berencana membekukan keju seperti cheddar atau gouda, parut terlebih dahulu dan simpan di dalam freezer dalam kantong ziploc.

Keju yang lebih lembut seperti keju kambing atau keju krim dapat dibekukan jika Anda berencana menggunakannya untuk memasak atau memanggang.

Bungkus keju dengan aluminium foil untuk mencegahnya menyerap bau dari makanan lain.

15. Jamur

Jika jamur mulai lembek dan tampak tidak menarik, Anda dapat membekukannya sebelum membusuk. Untuk membekukan jamur mentah, sebarkan dalam satu lapisan di atas loyang dan masukkan ke dalam freezer.

Bekukan selama sekitar 30 menit dan pindahkan ke kantong ziploc yang aman untuk freezer. Anda juga bisa membekukan jamur tumis dan dingin dengan cara yang sama.