Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

5 Hal yang Tidak Boleh Dilakukan Pemilik Anak Anjing

Beberapa nasihat itu ada yang betul dan lainnya kurang tepat. Namun, mengingat minggu-minggu awal dengan anak anjing baru sangat penting, Anda perlu menyaring saran tersebut dan melakukan yang terbaik untuk anak anjing serta membangun hubungan dengan Anda.

Dilansir dari AKC, Selasa (14/2/2023), berikut lima hal yang tidak boleh dilakukan pemilik anak anjing.  

Anak anjing yang tersosialisasi dengan baik akan merasa nyaman dengan hampir semua hal yang diberikan dunia, sedangkan anak anjing yang tidak tersosialisasi dengan baik akan kurang percaya diri dan mudah merasa kewalahan atau ketakutan.

Seorang peternak yang baik akan segera mensosialisasikan anak anjing. Namun, begitu Anda membawa pulang hewan peliharaan baru, tanggung jawab tersebut berada di tangan Anda.  

Sosialisasi anak anjing tidak hanya bertemu dengan orang dan anjing baru meskipun hal itu sangat penting. Sosialisasi juga berarti memperkenalkan anak anjing pada sebanyak mungkin pengalaman baru dengan cara positif.

Hal ini dapat mencakup permukaan baru seperti lantai keramik di dapur, suara baru seperti suara mesin penyedot debu, atau hewan lain seperti kucing atau hamster.

Kuncinya, membuat semua hal baru ini menyenangkan dan bermanfaat. Jangan paksa anak anjing ke dalam situasi yang mereka anggap menakutkan. Satu pengalaman buruk dapat membatalkan semua kerja keras Anda.

Sebaliknya, bergeraklah sesuai dengan kecepatan anak anjing, tetaplah optimis, dan kaitkan setiap pengalaman dengan sesuatu yang disukai anak anjing seperti pujian atau hadiah. 

Membiarkan anak anjing berkeliaran bebas di sekitar rumah memiliki konsekuensi serius. Anak anjing tidak hanya dapat mengalami kecelakaan di kamar mandi, tetapi juga dapat merusak properti Anda dan melukai diri mereka sendiri dalam prosesnya.

Pemeriksaan terhadap anak anjing, seperti menjauhkan obat-obatan dan racun dari jangkauan dan menutupi kabel listrik, penting untuk keselamatan hewan peliharaan baru Anda.

Namun, itu saja tidak cukup. Anda harus mengawasi anak anjing setiap saat. Jika mereka belajar untuk bersenang-senang sendiri saat Anda membelakanginya, mereka pasti akan mengembangkan kebiasaan buruk seperti mengunyah kaus kaki atau alas tiang.

Lebih mudah dan aman untuk mencegah perilaku bermasalah daripada memperbaikinya pada kemudian hari.

Namun, berikan anjing peliharaan kebebasan tanpa pengawasan saat perilaku buang air di toilet sudah terkendali dan telah mengembangkan kebiasaan mengunyah yang tepat. Setelah itu, berikan anjing sedikit kebebasan satu per satu. 

Jangan tidak konsisten

Rutinitas adalah hal menenangkan bagi anjing. Anjing ingin tahu kapan mereka bisa makan, berjalan-jalan, tidur siang, bermain, dan sebagainya.

Hal ini akan meminimalkan kebingungan dan stres jika anjing dapat mengantisipasi jadwal harian mereka. Kembangkan jadwal yang sesuai dengan gaya hidup Anda dan kebutuhan anak anjing, lalu patuhi jadwal tersebut.

Anda akan menyenangkan anak anjing serta meminimalkan perilaku bermasalah yang berhubungan dengan stres.

Penting juga untuk konsisten dengan aturan rumah dan perilaku yang Anda harapkan. Misalnya, tidak memperbolehkan anak anjing  melompat ke arah Anda saat mengenakan pakaian kerja atau celana jeans. 

Jika Anda berperilaku sewenang-wenang, anak anjing tidak akan tahu bagaimana harus bersikap dan Anda akan berjuang dengan perilaku anak anjing yang tidak diinginkan hingga dewasa. Selain itu, pastikan semua orang di rumah mengikuti aturan yang sama. 

Namun, tingkah laku anak anjing yang lucu dan menyenangkan membuat pemilik menunda melatih anak anjing. 

Padahal, tingkah menggemaskan itu akan dengan cepat berubah menjadi perilaku  mengganggu saat anjing mencapai usia remaja seperti mulai menggigit dan berlari kencang saat diajak berjalan-jalan.

Mulailah mengajari anak anjing sopan santun dasar, pelatihan waktu sendirian, dan keterampilan, seperti duduk, berbaring, dan diam, segera setelah membawanya pulang.

Biarkan anak anjing mengetahui apa yang Anda ajarkan dan bagaimana cara membuat Anda bahagia.

Metode pelatihan positif juga akan memberikan stimulasi mental, mengajari anak anjing untuk fokus pada Anda, bukan pada lingkungan, dan membangun ikatan kuat dengan pemiliknya. 

Jangan gunakan metode kasar

Terakhir, hal yang tidak boleh dilakukan pemilik anak anjing adalah menggunakan metode kasar. Penguatan positif bukan berarti bersikap permisif.

Tanpa aturan dan batasan, anjing hanya akan menjadi anjing yang mengunyah, mengemis, menggonggong, dan sebagainya.

Namun, tidak perlu menggunakan metode keras untuk mengajari anak anjing bagaimana Anda ingin mereka berperilaku. Faktanya, hukuman sangat sulit dilakukan dengan benar.

Memberikan hukuman pada anak anjing hanya akan membuat perilakunya sulit diprediksi, bahkan semakin berperilaku buruk. 

Sebaliknya, berikan anak anjing hadiah apabila anjing melakukan perintah atau berperilaku baik.

https://www.kompas.com/homey/read/2023/02/14/122608076/5-hal-yang-tidak-boleh-dilakukan-pemilik-anak-anjing

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke