Cara Merawat dan Menyimpan Peralatan Pembersih Rumah

Lebih lanjut, perawatan dan cara menyimpan peralatan pembersih yang benar dapat memperpanjang usia penggunaan.

Dengan demikian, dapat menghemat pengeluaran dalam jangka panjang lantaran tidak perlu sering mengganti peralatan pembersih, kecuali sudah waktunya.

“Kita lihat, banyak alat-alat pembersih rumah ditumpuk saja di pojokan. Enggak diperhatikan area penyimpanannya,” ungkap Regional Export Manager Vikan, Alasdair Scott, ditemui dalam acaraExpo Clean & Expo Laundry 2022 di Jakarta International Expo Kemayoran, Kamis (6/10/2022).

Ia mengatakan cara merawat dan menyimpan peralatan pembersih rumah cukup mudah serta tidak memerlukan langkah-langkah khusus seperti berikut. 

Menurut Scott, salah satu cara perawatan peralatan pembersih yang baik adalah rajin membersihkannya sebelum dan sesudah pemakaian.

Ia mengungkapkan, sebagian besar peralatan pembersih rumah tidak didekontaminasi terlebih dulu sebelum dijual kepada masyarakat. 

“Peralatan pembersih bisa terkontaminasi mikroorganisme, residu bahan kimia, termasuk alergen dan benda asing. Semua alat harus dibersihkan dulu sebelum digunakan,” tegas Scott.

Namun, pembersihan hanya dilakukan setelah membeli peralatan pembersih untuk pertama kali guna mencegah kontaminan apa pun dari luar rumah mengotori hunianmu.

Sementara pembersihan setelah alat digunakan perlu dilakukan mengingat bisa menjadi sumber kontaminasi karena digunakan untuk membersihkan beragam permukaan sehingga apa pun akan terangkat olehnya.

“Alat pembersih juga harus diperiksa secara rutin untuk mencegah kerusakan dan keausan. Ganti jika sudah waktunya. Pemeriksaan sebaiknya dicatat supaya bisa tahu kapan terakhir dilakukan perawatan,” imbau Scott.

Cara menyimpan peralatan pembersih rumah

Terkait penyimpanan alat pembersih rumah, Scott mengatakan jangan meletakkan di lantai. Jika memungkinkan, gantung peralatan pembersih rumah karena lantai bisa saja kotor.  

Selanjutnya, jangan simpan peralatan pembersih rumah dalam keadaan basah, entah itu sikat pembersih maupun kain pel.

“Hal-hal yang perlu dihindari mencakup gagang sikat saling bersentuhan, sikat dibiarkan di dalam wadah, dan alat pembersih dibiarkan disimpan di dalam air,” ucap Scott.

Meski sudah dibersihkan dan disimpan benar, peralatan pembersih masih berpotensi menyebarkan kontaminasi jika area penyimpanan dibiarkan kotor.

Karena itu, Scott menyarankan ruang penyimpanan peralatan pembersih turut dibersihkan secara berkala.