JAKARTA, KOMPAS.com - Menanam sayuran di rumah memiliki banyak manfaat, salah satunya dapat dipanen untuk konsumsi sendiri. Menanam sayuran di rumah pun dapat dilakukan meski tidak memiliki lahan luas.
Salah satu tanaman sayuran yang dapat Anda tanam di rumah adalah bawang merah. Selain dapat ditanam di lahan, bawang merah juga dapat ditanam di pot atau polybag.
Dikutip dari laman Cybex Kementerian Pertanian RI, Senin (14/3/2022), berikut cara menanam bawang merah di polybag. Anda dapat menanam bawang merah di polybag baik di pekarangan rumah maupun di dalam rumah.
1. Persiapan media tanam
Media tanam yang baik untuk pertumbuhan tanaman bawang merah adalah bertekstur sedang sampai liat, berstruktur gembur.
Selain itu, media tanam juga harus mengandung bahan organik yang cukup, dengan pH tanah yang ideal.
Media tanam yang dapat digunakan sebagai campuran media tanam, antara lain tanah gembur sebanyak 3-4 kilogram. Kemudian, lakukan pemberian dolomit sekitar 13 gram jika tanah bersifat asam (pH kurang dari 5,6).
2. Penanaman
Sebelum dilakukan penanaman, dilakukan pencampuran sekam, tanah dan pupuk kandang dengan perbandingan 1 : 1 : 2, kemudian dimasukkan dalam polybag. Selanjutnya, berikan pupuk dasar, yaitu pupuk SP-36 sebanyak 3 gram per polybag.
Polybag yang digunakan untuk wadah penanaman berukuran 25 x 25 cm.
3. Perlakuan benih
Bibit bawang merah yang akan ditanam harus berasal dari umbi benih bawang merah yang sudah sudah disimpan selama 2,5 sampai 4 bulan, karena titik tumbuhnya sudah mencapai 80 persen.
Kondisi umbi bawang merah dalam kondisi sebagai benih dalam kondisi umbi benih masih segar, kekar, tidak cacat dan bebas dari hama.
Pastikan bibit sudah diprotol dan dibersihkan dari kulit luar yang mengelupas atau yang sudah disimpan atau kering angin selama umur tiga bulan.
Sebelum dilakukan penanaman, lakukan pemotongan pada bagian ujung umbi dan dicampur fungisida (antracol) dan dibiarkan untuk beberapa jam sebelum dilakukan penanaman.
4. Pemeliharaan
Pemeliharaan atau perawatan tanaman bawang merah di polybag antara lain penyiraman, pemupukan susulan, penyiangan, dan pengendalian hama tanaman.
Tanaman bawang merah memerlukan pengairan setiap pagi dan sore hari. Pada musim kemarau, penyiraman dapat dilakukan sebanyak dua kali.
Selain pagi dan sore, penyiraman juga dilakukan setelah hujan turun untuk membasuh percikan air hujan yang menempel pada daun. Tujuannya untuk menghilangkan embun tepung pada daun dan untuk mengurangi risiko serangan penyakit tular tanah dan fusarium.
Setelah tanaman berumur dua bulan, penyiraman harus dikurangi, agar diperoleh umbi yang berwarna merah cerah. Untuk mempercepat penuaan umbi, setelah tanaman berumur lebih dari 55 hari, lakukan penyiraman pada siang hari.
Pemupukan dasar diberikan pada saat tanam, yaitu dengan memberikan 3 gram pupuk TSP atau pupuk SP- 36 per polybag. Pemupukan susulan pertama dilakukan saat tanaman berumur 14 hari dengan memberikan pupuk NPK sebanyak setengah sendok makan (3 gram).
Pemupukan susulan kedua dilakukan pada saat tanaman berumur satu bulan setelah tanam, yaitu dengan pemberian NPK sebanyak 3 gram.
Penyiangan tanaman bawang merah dilakukan dengan mencabut rumput atau gulma yang tumbuh di sekitar tanaman. Lakukan satu sampai dua kali penyiangan sebelum pemupukan kedua.
Pengendalian hama menggunakan pestisida nabati. Penggunaan pestisida kimia hanya dilakukan sebagai tindakan terakhir.
Penyemprotan insektisida dianjurkan menggunakan sprayer kipas, karena butiran yang dihasilkan lebih halus serta menghemat insektisida lebih dari 40 persen. Penyemprotan sebaiknya dilakukan pada sore hari, karena hama pada bawang merah ini aktif pada malam hari.
Tindakan yang dilakukan terhadap hama yang menyerang tanaman bawang merah antara lain sebagai berikut.
Kondisi ini dilakukan jika ditemui telur dan daun-daun bawang menunjukkan gejala serangan. Jika jumlah telur telah melebihi batas yang telah ditentukan, maka lakukan penyemprotan dengan menggunakan curacron, Buldok, dan lain-lain.
5. Panen dan pascapanen
Umur panen bawang merah sangat ditentukan oleh jenis varietasnya. Pemanenan dilakukan sesuai dengan penggunaan bawang merah tersebut nantinya.
Untuk varietas Bima, panen bawang merah untuk konsumsi dapat dilakukan saat tanaman berumur 60 hari. Jika akan digunakan sebagai umbi bibit, maka panen dilakukan pada saat umur tanaman 70 sampai 90 hari.
https://www.kompas.com/homey/read/2022/03/14/081800376/cara-menanam-bawang-merah-di-polybag-tidak-butuh-lahan-luas