Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Kenali Tanda Kucing Mengidap Alergi pada Makanan dan Cara Mengatasinya

JAKARTA, KOMPAS.com- Alergi makanan bisa dialami oleh kucing saat makanan yang ia konsumsi bereaksi dengan sistem kekebalan tubuhnya.

Agar kucing tetap sehat, sangat penting untuk memberikan makanan dengan kandungan terbaik untuk kucing peliharaanmu.

Saat terkena alergi, gejala yang timbul sangat beragam seperti muntah, gatal-gatal bahkan hingga kerontokan pada bulu.

Melansir dari Kitty Cats, Minggu (23/1/2022), berikut ini tanda kucing mengalami alergi pada makanannya dan cara mengatasinya

Alergi makanan dan intoleransi makanan terjadi ketika sistem kekebalan tubuh bereaksi berlebihan terhadap makanan tertentu, tepatnya bahan tertentu, biasanya protein.

Reaksi yang merugikan terbagi dalam dua kategori: yang melibatkan sistem kekebalan (alergi makanan), dan yang tidak memiliki komponen imun sehingga tidak bisa mencerna dengan baik (intoleransi makanan).

Jika kucing mengalami alergi makanan, itu berarti sistem kekebalan tubuh kucing beraksi terhadap protein tertentu dalam makanan.

Alergi bisa bisa berkembang dalam waktu yang lama, berbulan-bulan, bertahun-tahun bahkan seumur hidup.

Gejala alergi yang timbul pada kucing dapat bervariasi seusai dengan tingkat alerginya. Beberapa ciri-ciri umum di antaranya:

Biasanya gejala awal yang dialami kucing saat alergi adalah gatal di area wajah, telinga, perut, ketiak dan kaki.

Gatal ini dapat berujung pada luka karena digaruk terus menerus. Pada kasus lainnya, gejalajuga ditandai oleh muntah dan diare. Selain itu sering buang air kecil dan kesulitan saat buang air kecil juga bisa menjadi pertanda.

Jika kucing menunjukkan tanda-tanda adanya alergi hal terbaik yang bisa kamu lakukan adalah membawanya ke dokter hewan untuk diperiksa dan di cari penyebabnya.

Bisa jadi kamu harus mengubah pola makan kucing dan mengganti jenis makanannya. Dokter akan merekomendasikan makanan yang tepat dan tidak mengandung alergen yang berbahaya bagi kucingmu. Biasanya akan dilakukan observasi, sehingga membutuhkan waktu.

Jika kucing memiliki alergi makanan yang parah, dokter hewan mungkin akan meresepkan antihistamin untuk menghilangkan gejala dengan segera.

Untuk mencegah terjadinya alergi makanan sejak awal, cobalah untuk mengembangkan pola makan yang paling cocok untuk kucing.

Secara umum, makanan yang cocok untuk kucing adalah makanan yang mengandung karbohidrat rendah dan banyak protein berkualitas baik.

https://www.kompas.com/homey/read/2022/01/23/193700276/kenali-tanda-kucing-mengidap-alergi-pada-makanan-dan-cara-mengatasinya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke