Punya Mesin Kopi di Rumah? Simak Ini Langkah Efektif Membersihkannya

Selama proses pembuatannya, wangi kopi yang sedang diolah ini akan memenuhi ruangan dapur—membuat tidak sabar untuk segera menengguknya. 

Membuat kopi menjadi hal menyenangkan, tapi membersihkan mesin kopi bisa membuat lelah dan tidak menyenangkan. 

Melansir My Domaine, Jumat (7/1/2022), mesin pembuat kopi bisa menjadi salah satu tempat paling banyak dihuni bakteri jika tidak segera dibersihkan.

Mesin kopi merupakan tempat yang panas dan lembap sehingga membuatnya menjadi tempat sempurna bagi kuman dan jamur tumbuh serta berkembang, bahkan jamur dan kuman bisa masuk ke kopi yang diseduh.

Lebih lanjut, deposit kalsium dari air dapat menumpuk pada mesin pembuat kopi sehingga membuatnya sulit menyeduh secangkir kopi. 

Kapan mesin pembuat kopi harus dibersihkan?

Idealnya, mesin pembuat kopi harus dibersihkan secara mendalam setiap bulan. Sementara, untuk carafe (teko meisn kopi), kamu perlu membersihkannya setiap selesai menyeduh.

Pembersihan bulanan memastikan elemen pemanas mesin terbebas dari kotoran dan penumpukan. Dengan demikian, air bisa menjadi cukup panas untuk menyeduh kopi dengan benar. 

Membersihkan carafe setiap hari juga mencegah kopi menodai kaca atau aluminiumnya dan menghilangkan sisa kopi yang dapat mencemari rasa kopi berikutnya.

Area yang menampung ampas kopi juga perlu dibersihkan setiap selesai menyeduh. Menghilangkan residu kopi dan menjaganya tetap bersih merupakan ide baik untuk mendapatkan minuman yang lezat.

Cara membersihkan mesin pembuat kopi

Mesin kopi dapat dibersihkan dengan mudah. Bahkan alat dan bahan yang dibutuhkan dapat ditemukan di dalam dapur seperti berikut ini 

• Air hangat yang sudah dicampur dengan sabun.
• Spons atau sikat kecil.
• Cuka.
• Air bersih.
• Kain mikrofiber atau handuk kertas.

Setelah peralatannya sudah siap, saatnya membersihkan mesin pembuat kopi dengan mengikuti langkah-langkah berikut ini:

• Matikan mesin kopi

Sebelum membersihkan mesin pembuat kopi, matikan dan cabut kabelnya untuk menghindari risiko tersetrum.

Pisahkan bagian-bagian mesin pembuat kopi seperti carafe dan tempat penampungan ampas kopi untuk memudahkan proses pembersihan.

Jika baru digunakan untuk menyeduh kopi, ambil ampas kopi untuk dibuang atau dijadikan pupuk.

Untuk mesin kopi yang menggunakan pod, tidak akan ada tempat penampungan ampas kopi, buang benda itu. 

• Cuci karafe, wadah ampas kopi, dan pod

Setelah pisahkan, cuci carafe dan wadah ampas kopi di air sabun yang hangat. Cuci seperti kamu sedang mencuci piring.

Beberapa carafe dan wadah dapat dicuci di mesin cuci piring. Namun, bacalah buku petunjuk untuk memastikan lebih lanjut. 

Gunakan spons atau sikat kecil untuk membersihkan sela-sela carafe dan wadah. Biasanya, minyak dan residu dari ampas kopi terselip di sana dan dapat menghadirkan rasa basi di kopi.

Untuk pod, bersihkan secara hati-hati area tempat kamu biasa meletakkan pod dengan kain lembap atau handuk kertas. 

• Hilangkan penumpukan dengan larutan

Bersihkan penumpukan kalsium atau magnesium apa pun dengan larutan sederhana dari air dan cuka. Tuangkan larutan ke dalam wadah air.

Lalu, nyalakan mesin seperti biasa—hanya saja tanpa ampas atau pod di mesin. Lakukan sebanyak yang diperlukan.

Normalnya, dua putaran larutan cuka dan air dapat membersihkan penumpukan dengan baik.

Jangan lupa taruh carafe di bawahnya untuk menampung larutan kotoran. Buang larutan air dan cuka dari carafe setiap putaran selesai.

Untuk menghilangkan sisa cuka, masukkan air biasa ke wadah air dan lakukan langkah yang sama seperti sebelumnya.

• Lap bagian luar mesin kopi

Apabila mesin kopi terlihat sedikit kotor, lap dengan lembut menggunakan kain lembap untuk menghilangkan debu, noda air, atau cipratan kopi.

Jangan lupa membersihkan permukaan yang menghangatkan carafe jika mesin pembuat kopi memilikinya.