Langkah Sederhana untuk Menjaga Rumah Bebas Hama

JAKARTA, KOMPAS.com - Meskipun telah membersihkan rumah dengan rutin dan teratur, terkadang masih bisa ditemukan beragam hama serangga dan hama sepert semut, lalat, rayap, nyamuk, dan lain-lain.

Untuk itu, dilansir dari Houzz, Selasa (21/12/2021), kunci untuk membasmi hama di rumah adalah menjadi proaktif.

Beberapa metode pencegahan dapat mencegah hama terus menerus masuk ke dalam rumah. Simak ulasannya berikut ini. 

1. Pemeriksaan musiman dan membersihkan debu setiap hari

Seperti kebanyakan masalah, pencegahan adalah kuncinya. Periksa rumah untuk kemungkinan kerusakan akibat hama.

Berjalanlah di sekitar rumah dan periksa apakah ada retakan dan lubang di jendela, pintu, dan dinding.

Rayap dan cacing cenderung merangkak ke dalam rumah melalui jalur ini. Tutup atau nat celah untuk memblokir pintu masuk mereka.

Selain itu, rutinitas pembersihan yang konsisten dan menyeluruh akan menghindari penumpukan kotoran. Bersihkan meja dan rak yang berdebu setiap hari.

Pastikan Anda menyingkirkan sarang laba-laba yang menggantung dan kotoran hama, jika Anda melihatnya.

2. Perawatan ekstra di dapur

Dapur merupakan tempat favorit hama untuk hidup dan berkembang biak. Pada malam hari, bersihkan semua makanan dari meja atau tutup rapat.

Jangan tinggalkan piring bekas di wastafel semalaman. Pastikan tempat sampah tidak dibiarkan terbuka setiap saat.

Gunakan pembersih dan deterjen organik untuk membersihkan meja dapur, lantai, dan lemari.

3. Jangan abaikan kamar mandi

Pembersihan kamar mandi yang cepat dan setiap hari akan sangat membantu dalam menghilangkan masuknya hama.

Periksa kebocoran pipa atau keran untuk mencegah hama yang menyukai kelembapan.

Sangat penting bahwa lubang pembuangan dan perangkap dipasang dengan benar, sebab ini adalah pintu gerbang masuknya hewan pengerat ke dalam rumah.

4. Buat larutan pencegah hama sendiri

Buatlah larutan dari satu bagian cuka dan satu bagian air. Bersihkan meja dapur, permukaan meja makan, dan rak kamar mandi dengan solusi ini untuk menghilangkan bau dan mengusir lalat dan semut.

Anda juga dapat menggunakan semprotan minyak esensial pengusir hama di sekitar rumah. Hal ini secara alami akan mengurangi keberadaan lalat, nyamuk, tungau dan semut.

5. Membalikkan kasur

Untuk mengurangi kutu busuk, kecoa, dan laba-laba, lakukan upaya ekstra untuk menyedot debu bagian bawah furnitur dan sudut lain yang sulit dijangkau. Keluarkan dan bersihkan sofa dan seprai dan bersihkan kasur setiap beberapa bulan.

Anda juga dapat membiarkannya di bawah sinar matahari selama sore hari untuk membiarkan kelembapan yang tersimpan menguap. Kondisi kering membuat banyak tungau debu dan serangga kelaparan.

Ruang penyimpanan dan dapur juga perlu dibersihkan secara berkala. Hama mulai berkembang biak di tempat-tempat yang tidak digunakan selama berhari-hari.

Gunakan kotak plastik atau logam untuk menyimpan barang.

6. Gunakan bahan alami

Jika Anda ingin mencoba pengobatan rumah alami, Anda akan menemukan banyak bahan di dapur untuk membuat pengusir hama.

Bawang putih dipercaya dapat mengusir nyamuk. Hancurkan beberapa polong dan rebus dalam air.

Solusi ini bisa disemprotkan di sekitar rumah. Keluarkan potongan-potongan kecil adonan yang terbuat dari tepung terigu dan bubuk asam borat untuk mengusir kecoa.

Menggunakan sepotong kapur barus sering dipercaya untuk mengusir lalat dan nyamuk.

Beberapa tanaman memiliki sifat penolak hama. Basil, mint, lavender, thyme, dan rosemary adalah beberapa yang dapat Anda gunakan dengan aman di dalam ruangan.

7. Pembuangan sampah yang benar

Biasakan untuk membuang sampah di luar rumah atau dalam wadah tertutup sebelum Anda tidur. Juga, periksa apakah area di sekitar tempat sampah bersih dan rapi.

Tandai hari dalam seminggu untuk membersihkan bagian dalam kaleng juga.

Jaga garasi bebas dari kotoran dan sarang laba-laba. Rencanakan sesi pembersihan mingguan untuk menghindari penumpukan hama.

8. Jaga kebersihan luar ruangan

Air yang tergenang dan tanah yang lembap adalah tempat yang sempurna bagi hama seperti nyamuk untuk berkembang biak.

Sebuah gradasi yang tepat dari lanskap mencegah genangan air terakumulasi dan menjadi hotspot bagi serangga dan lalat. Jaga agar selokan dan lubang got di lokasi tidak tersumbat.

Pangkas tanaman yang terinfeksi dan tumbuh terlalu banyak di taman atau balkon Anda, jaga agar rumput tetap dipangkas dan pastikan lanskap yang higienis.