Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

6 Tanda Tanaman Kaktus dan Sukulen Perlu Repotting

Secara keseluruhan, kebutuhan tanaman kaktus dan sukulen sederhana seperti suhu hangat, cahaya terang, dan sedikit air. 

Meski kuat dan konsisten sebagian besar waktu, bukan berarti mengabaikan perawatannya. Tanaman hias kaktus dan sukulen masih membutuhkan sedikit perawatan dari waktu ke waktu, termasuk repotting atau mengganti pot tanaman sesekali. 

Melansir dari Dengarden, Selasa (7/12/2021), berikut enam tanda tanaman kaktus dan sukulen perlu repotting. 

Tanda pertama tanaman kaktus dan sukulen perlu repotting adalah bila melihat akar tanaman mulai menembus bagian bawah pot.

Ini berarti ukuran pot sudah tidak sesuai dengan ukuran tanaman dan sudah waktunya memindahkan tanaman kaktus dan sukulen ke pot baru. 

Tanaman kuning atau mengkerut

Tanaman kaktus dan sukulen yang terlihat agak kuning atau sangat layu bisa disebabkan dua faktor, yakni tanah sudah habis dan perlu diubah serta ada hama tanah pada akar tanaman. 

Dalam kedua kasus tersebut, langkah pertama yang perlu dilakukan adalah mengeluarkan kaktus dari pot.

Jika tidak ada tanda-tanda hama tanah, artinya tanah masih segar dan bisa digunakan kembali untuk menanam kaktus dan sukulen.

Namun, apabila ada hama pada tanah, Anda harus mengobatinya sebelum menanam kembali tanaman. 

Tanaman mengalami pertumbuhan yang baik sehingga perlu menggantinya ke pot baru yang lebih besar.

Membeli tanaman baru

Ketika baru saja membeli tanaman kaktus dan sukulen baru, Anda tentu tidak mengetahui jenis tanah yang digunakan atau mungkin ada hama dalam tanah tersebut. 

Banyak pembibitan taman sering menggunakan banyak gambut dan bahan lain yang tidak baik untuk kaktus dan sukulen.

Karena itu, setiap kali membeli tanaman baru, termasuk kaktus dan sukulen, sebaiknya  mengeluarkannya dari pot, membuang tanah yang lama, dan masukkan ke campuran kaktus dan sukulen berkualitas baik. 

Tanaman mungkin terlihat sehat dan akarny tidak tumbuh dari bawah, tetapi selalu baik untuk memberi tanah sedikit penyegaran.

Menyegarkan akar tanaman dengan tanah segar akan membuat tanaman sedikit "meledak" karena tanah akan habis seiring waktu. 

Tanaman kaktus dan sukulen berhenti tumbuh

Tanda terakhir tanaman kaktus dan sukulen perlu repotting adalah bila berhenti tumbuh.

Dalam kasus ini, kurangnya pertumbuhan dapat disebabkan oleh sistem akar. Jadi, ini adalah kesempatan bagus untuk mengeluarkan tanaman dari pot dan menyegarkan tanah.

Hal ini akhirnya sering membuat tanaman sedikit "meledak" serta mendorongnya untuk tumbuh lagi.

https://www.kompas.com/homey/read/2021/12/07/121500776/6-tanda-tanaman-kaktus-dan-sukulen-perlu-repotting

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke