JAKARTA, KOMPAS.com - Membawa tanaman hias baru ke rumah Anda adalah momen menarik yang penuh harapan tanaman tersebut bisa tumbuh dengan subur.
Beberapa jenis tanaman seperti pohon palem yang rimbun atau philodendron yang dapat menghiasi keranjang gantung, dapat menjadi pilihan.
Namun, seperti yang dilansir dari Real Simple, Senin (12/7/2021), ada beberapa hal yang perlu diingat sebelum membeli tanaman hias baru. Sedikit riset sebelum dan selama perjalanan belanja tanaman Anda dapat menyelamatkan Anda dari kekecewaan kehilangan tanaman hias lagi.
Berikut adalah lima hal yang perlu diingat, mulai dari sinar matahari, kelembapan, hingga tanah pot, saat menyambut tanaman baru di rumah.
1. Anak-anak dan hewan peliharaan
Salah satu faktor yang mudah dilupakan saat berbelanja tanaman adalah bagaimana tanaman baru akan cocok dengan hewan peliharaan dan anak-anak Anda. Tergantung pada toksisitas tanaman, bahkan gigitan pada daun dapat membuat hewan peliharaan Anda sakit.
Agar aman, periksa setiap tanaman sebelum membawanya pulang.
Jika Anda memiliki anak kecil di rumah, pertimbangkan penempatan tanaman dengan cermat. Anda mungkin harus menghindari tanaman besar yang berdiri di lantai, agar mereka tidak mudah menggapainya, dan pilihlah tanaman merambat yang dapat diletakkan di atas lemari dapur.
3. Paparan sinar matahari
Sebelum Anda mulai berbelanja, pikirkan di mana tanaman itu akan hidup. Jika Anda memiliki ruang tamu yang cerah atau kamar mandi dengan cahaya redup, biarkan jumlah sinar matahari di setiap area memandu dimana bisa diletakkan.
4. Kelembapan di rumah
Tergantung di mana Anda tinggal, sistem pemanas rumah Anda, dan apakah Anda menjalankan pelembap udara setiap hari, rumah dapat memiliki tingkat kelembapan yang sangat berbeda.
Ingatlah hal ini saat memilih tanaman hias. Tanaman tropis, seperti monstera, menyukai kelembapan di udara, sementara giok, sejenis sukulen, dapat mentolerir udara kering.
5. Komitmen
Pertimbangkan jadwal Anda. Jika Anda hampir tidak punya waktu, maka rawatlah tanaman hias yang mudah dirawat.
Tanaman lidah mertua dengan perawatan rendah akan bertahan hidup bahkan jika Anda lupa menyiramnya sesekali, plus tahan serangga.
6. Tanah pot dan drainase
Berinvestasi di tanah pot berkualitas tinggi mungkin lebih penting untuk tanaman dalam ruangan yang berkembang, karena mereka tidak akan dapat menyerap nutrisi dari sekitarnya seperti yang bisa dilakukan tanaman luar ruangan.
Kebanyakan campuran pot standar adalah campuran lumut gambut, vermikulit, dan perlit (dua yang terakhir ini membantu menganginkan tanah dan memperlambat aliran air).
Terutama jika Anda memulai dengan campuran pot tanpa pupuk, Anda akan ingin memulai rutinitas pemupukan tanaman hias Anda (periksa label perawatan untuk seberapa sering).
Saat Anda melakukan repotting tanaman hias baru, pastikan memiliki drainase yang memadai. Cari pot dengan lubang drainase, dan letakkan piring di bawahnya untuk melindungi furnitur Anda.
Sebagai alternatif, lapisan batu atau kerikil di dasar pot dapat membantu mengangkat akar di atas genangan air, membantu mencegah pembusukan akar.
https://www.kompas.com/homey/read/2021/07/12/103900876/6-pertimbangan-sebelum-merawat-tanaman-di-dalam-rumah