Perhatikan, Ini 5 Tanda Filter AC Harus Diganti

JAKARTA, KOMPAS.com - Alat elektronik yang diandalkan untuk mendinginkan ruangan dengan cepat seperti AC juga dapat mengalami kerusakan karena pemakaian yang tidak baik.

Misalnya, penggunaan rutin selama beberapa waktu dapat menyebabkan filter AC kotor dan penting untuk membersihkan atau bahkan menggantinya.

Seperti yang dilansir dari Mr Right, Senin (5/7/2021), yang harus diperhatikan adalah ketika masalah masih terus berlanjut meskipun filter sudah dibersihkan, hal yang harus dilakukan adalah menggantinya dengan yang baru.

Bahkan beberapa filter AC harus diganti setidaknya sebulan sekali, dan beberapa filter lainnya perlu diganti setiap tiga bulan sekali.

Namun, bagaimana cara mengetahui filter AC tersebut harus diganti? Berikut tanda-tanda filter AC harus diganti.

1. Kerusakan sistem AC

Jika Anda tidak mengganti filter AC tepat waktu, filter yang kotor dapat menyebabkan masalah atau kegagalan fungsi tertentu seperti sistem yang terlalu panas.

Hal ini akan membuat pembekuan es pada kumparannya karena terjebak udara dingin di dalam dan menyebabkan AC membeku.

Semua masalah ini berdampak pada efisiensi sistem, dan dalam beberapa kasus bahkan membuat sistem Anda tidak dapat dioperasikan.

Jika masalah ini tidak ditangani tepat waktu, dapat menyebabkan kerusakan permanen pada unit AC Anda.

2. Kotoran yang menumpuk di dekat ventilasi udara

Jika Anda melihat debu dan kotoran menumpuk di dekat atau di sekitar ventilasi udara di rumah Anda, itu mungkin pertanda bahwa filter udara unit AC Anda kotor dan perlu segera ditangani.

Ketika filter tersumbat karena kotoran, ia mulai melepaskan kotoran dan debu ke dalam sistem yang dapat menumpuk di dekat ventilasi udara.

Jika area di dekat ventilasi udara Anda lebih berdebu daripada area yang lebih jauh darinya, periksa filter udara Anda.

Meskipun debu di dekat saluran atau ventilasi udara tidak selalu disebabkan oleh filter udara yang kotor, yang terbaik adalah memeriksanya jika filter Anda perlu diganti.

3. Alergi

Filter udara unit AC Anda menyaring semua kontaminan dan polutan berbahaya dari udara yang Anda hirup. Tetapi ketika filter menjadi kotor, polutan akan meledak dan menyebar ke udara di dalam rumah Anda.

Semua serbuk sari, spora jamur, bulu hewan peliharaan, dan partikel lain yang dulunya terperangkap oleh filter, kini melayang bebas di udara untuk Anda hirup, menyebabkan peningkatan serangan alergi. Ini lebih buruk bagi orang-orang dengan alergi kronis atau asma.

4. Kenaikan tagihan listrik

Ketika filter udara menjadi kotor, itu mulai mengganggu aliran udara. Filter yang tersumbat membatasi aliran udara yang menyebabkan sistem bekerja lebih keras.

Filter yang kotor juga dapat menyebabkan kotoran menumpuk pada koil pendingin yang memengaruhi kemampuan sistem untuk menjaga udara tetap dingin.

Dalam hal ini, ada lebih banyak tekanan pada sistem untuk mempertahankan suhu. Setiap kali unit AC Anda harus berusaha lebih keras, ia menghabiskan lebih banyak energi untuk melakukan tugasnya.

Lebih banyak penggunaan energi berarti tagihan listrik yang lebih tinggi.

5. Filter AC kotor dan tampak rusak

Jika Anda memeriksa unit AC Anda, dan melihat bahwa filter tidak terlihat terlalu bagus, mungkin sudah waktunya untuk menggantinya dengan yang baru.

Terkadang, filter udara perlu diganti sebelum waktu yang dijadwalkan berdasarkan beberapa faktor seperti kualitas udara yang disaring, ukuran rumah, dan sebagainya.

Jika filter udara Anda tertutup kotoran atau menunjukkan tanda-tanda kerusakan seperti lubang, sebaiknya segera diganti.