Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Ketahui, Ini Ciri-ciri Kucing Diare

Akan tetapi, dilansir dari Pets.webmd, Senin (14/6/2021), kotoran kucing yang sangat bau bisa menjadi pertanda bahwa kucing mengalami permasalahan kesehatan, terutama sistem pencernaannya. 

Kebanyakan kucing akan buang air besar setidaknya sekali dalam sehari. Jika kucing sehat, kotorannya akan berwarna cokelat tua, tidak terlalu keras atau lembek, dan tidak berbau terlalu busuk.

Namun, jika kotoran kucing Anda tidak menunjukkan ciri-ciri tersebut, ada kemungkinan kucing mengalami diare. Biasanya, kucing diare memiliki kotoran lebih encer dan lembek. 

Diare umum dialami kucing dan ada banyak penyebabnya. Diare akan muncul dan hilang dengan cepat. Namun, pada kondisi tertentu, diare bisa berlangsung selama berhari-hari, berminggu-minggu, atau berbulan-bulan, atau kembali secara teratur.

Diare yang berlangsung selama 24 -48 jam mungkin tidak akan menimbulkan masalah, kecuali Anda memiliki kucing atau anak kucing yang lebih tua.

Namun, jika diare berlangsung lama, ada beberapa hal yang menjadi penyebab umum seperti perubahan pola makan, penyakit radang usus, radang usus besar, cacing, penyakit pankreas, bahkan kanker. 

Jika kucing diare berlangsung lebih dari satu atau dua hari, segera temui dokter hewan untuk mencari tahu penyebabnya. Beri tahu jika kotoran kucing berwarna hitam atau berdarah atau kucing juga mengalami demam, muntah, lesu, atau kehilangan nafsu makan. 

Perawatan 

Perawatan yang dibutuhkan kucing diare, tergantung pada penyebabnya. Beberapa akan memerlukan obat resep seperti metronidazol atau prednisolon untuk mengendalikan peradangan. 

Dokter hewan mungkin merekomendasikan diet khusus jika penyebabnya adalah alergi makanan atau intoleransi, penyakit radang usus (IBD), atau kolitis. Untuk beberapa kucing, obat cacing atau probiotik mungkin juga diperlukan. 

Untuk mencegah diare dan kotoran kucing lebih cair, jangan berikan produk susu seperti susu atau yogurt pada kucing karena kebanyakan kucing tidak dapat mencernanya dengan baik.

Selain itu, jika mengganti merek atau jenis makanan pada kucing, pastikan memperkenalkannya terlebih dulu selama beberapa hari. 

Caranya, mencampur makanan baru dengan makanan lama dalam jumlah lebih sedikit. Kemudian, kurangi lagi jumlah makanan lama sampai kucing memakan makanan baru.

https://www.kompas.com/homey/read/2021/06/14/151500976/ketahui-ini-ciri-ciri-kucing-diare

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke