Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Jangan Biarkan Kucing Bermain Tali atau Benang, Kenapa?

JAKARTA, KOMPAS.com - Kucing suka bermain dengan benda-benda kecil yang bisa mereka mainkan dengan cakarnya, tidak terkecuali benang atau tali.

Namun demikian, perlu diperhatikan bahwa benang dan tali dapat menyebabkan beberapa masalah serius pada kucing. Dengan demikian, penting untuk memahami risikonya serta mencari beberapa mainan alternatif untuk kucing peliharaan.

Dilansir dari The Spruce, Minggu (28/2/2021), berikut alasan mengapa kucing tidak boleh bermain benang dan tali.

Kekhawatiran jika kucing bermain dengan benang dan tali

Berikut beberapa risiko yang terjadi apabila kucing peliharaan bermain dengan benang dan tali. Risiko tersebut dapat berbahaya bagi kesehatan kucing.

1. Tersedak

Mengunyah benang bisa menarik bagi beberapa kucing. Ini mengkhawatirkan, karena benda seperti benang dapat menyebabkan kucing tersedak jika ada bagian yang tersangkut di belakang mulutnya atau terhirup.

Jika kucing tersedak benang, potongannya harus segera dicabut atau dilepas.

2. Benda asing

Jika kucing menelan benang, benang akan masuk ke saluran pencernaan. Benang dan benda lain yang tidak boleh dimakan disebut sebagai benda asing saat berada di dalam kucing Anda.

Beberapa benda asing akan dimuntahkan atau melewati dan keluar dari tubuh saat kucing buang air, tetapi benda lain tersangkut dan menyebabkan halangan atau masalah lain, seperti pada anjing.

3. Obstruksi

Obstruksi sangat serius, dan pembedahan seringkali diperlukan untuk mengangkat objek. Benang bisa menjadi sangat bermasalah karena potongan panjang bisa menempel atau elingkar di sekitar lidah, misalnya, dan terulur melalui saluran pencernaan di mana hal itu disebut benda asing linier.

Saat lambung dan usus mencoba untuk memindahkan makanan melalui gerak peristaltik (kontraksi ritmik), benang dapat memotong dinding usus yang mengakibatkan infeksi perut yang berpotensi fatal.

4. Terjerat atau terbelit

Benang bisa menyenangkan untuk dimainkan, tetapi juga bisa terpuntir dan kusut di sekitar kaki, kaki, atau ekor kucing. Jika kucing Anda terbelit benang, suplai darah bisa terputus dari bagian tubuh itu.


Hal ini pada awalnya menyebabkan rasa sakit dan bengkak, tetapi jika benang tidak dilepas, penyempitan juga dapat menyebabkan sekaratnya jaringan. Ini berarti jari kaki, kaki, dan ekor kucing bisa mati dan lepas hanya karena benang melilitnya terlalu erat.

Menjaga kucing agar aman dari jeratan benang

Jawaban yang jelas di sini adalah dengan menjauhkan barang-barang bersenar dari rumah jika Anda memiliki kucing, tetapi ini tidak sepenuhnya masuk akal.

Selain memilih untuk tidak menggunakan barang di rumah yang dapat membahayakan kucing, Anda harus berhati-hati dalam menyimpan dan menggunakan barang-barang ini.

Anak-anak harus diajari tentang bahaya melepaskan pita, ikat rambut, dan benda bersenar lainnya jika ada kucing, dan orang dewasa harus memperhatikan jika ada benda bersenar yang tertinggal dalam jangkauan kucing.

Perlengkapan menjahit, merajut, dan merenda harus disimpan dengan benar, benang dapur tidak boleh ditinggalkan di meja tanpa pengawasan, dan tali tirai atau tirai jendela harus diikat sehingga kucing tidak bisa terjerat di dalamnya.

Anak kucing yang ceria sangat berisiko terkena masalah dengan benda-benda bersenar, tetapi bukan berarti kucing dewasa aman dari bahaya tali.

Apa yang harus dilakukan jika kucing memakan benang

Jika kucing mengonsumsi barang bersenar, hubungi dokter hewan untuk meminta nasihat. Paling tidak, Anda harus memantau kucing dari muntah, nafsu makan yang buruk, perubahan buang air besar, atau kelesuan.

Jika Anda melihat ini atau gejala penyakit lainnya, segera bawa kucing Anda ke dokter hewan.

https://www.kompas.com/homey/read/2021/02/28/150700976/jangan-biarkan-kucing-bermain-tali-atau-benang-kenapa-

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke