Ketahui, Bahan Pot Terbaik untuk Menanam Anggrek

JAKARTA, KOMPAS.com - Untuk proses budidaya anggrek, salah satu cara yang bisa dilakukan seseorang adalah dengan menanamnya ke dalam pot yang terbuat dari beberapa bahan.

Pot sendiri memiliki peranan penting sebagai penyangga tanaman dan juga berfungsi untuk menampung beragam media tanam bagi anggrek, serta melekatkan akar-akar anggrek.

Namun, dalam memilih pot untuk anggrek bukan berdasarkan keindahan yang ada dari pot tersebut sehingga terlihat padu dengan anggrek. Oleh karena itu, memilih pot sebagai wadah menanam anggrek tidak bisa sembarangan.

Mmemilih pot untuk anggrek yang tepat tentu akan memengaruhi pertumbuhan yang baik. Tapi, pot berbahan apa yang baik untuk wadah menanam anggrek?

Mengenai hal ini, praktisi budidaya anggrek Sri Suprih Lestari memberikan penjelasannya dalam acara Pengenalan dan Strategi Budidaya Anggrek secara virtual yang diikuti Kompas.com, Sabtu, (12/12/2020).

"Pot untuk anggrek yaitu pot tanah liat, pot carbon steel, dan pot plastik. Pot untuk anggrek itu harus kita pilih dengan benar, dengan bagus," jelas Titi, panggilan akrab Sri. 

Untuk anggrek yang diletakkan di dalam pot tanah liat, Titi mengatakan bahwa hal itu tidak dianjurkan untuk digunakan di daerah dataran tinggi maupun dataran sedang.

Pot tanah liat yang digunakan untuk menanam anggrek itu lebih bagus untuk diletakkan di dataran rendah, itu karena pot berbahan tanah liat bisa menyerap air dan meningkatkan kelembaban saat di dataran rendah.

Namun, kalau dipakai di dataran sedang maupun dataran tinggi, pot tanah liat kurang bagus karena kelembapannya menjadi berlebihan sehingga membuat anggrek-anggrek sering diserang oleh jamur.

Sementara itu, pot plastik untuk anggrek dikatakan  Titi bagus untuk digunakan di daerah dataran sedang dan tinggi. Pot ini sering ia gunakan dalam budidaya anggrek.

Menurut Titi, pot plastik untuk anggrek bagus dipergunakan di daerah dataran sedang dan tinggi karena bahan plastik tidak terlalu banyak menyerap air, sehingga tidak memberikan kelembapan lebih pada anggrek.

"Pot berbahan plastik sangat mudah melepas anggrek dari tadi potnya, umpamanya kita mau mengganti pot, itu sangat mudah karena karena akar-akar dari anggrek itu tidak nempel dalam pot," tutup Titi.