Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Begini Kondisi Warga Iran Saat Internet Dibatasi

Kompas.com - 27/09/2022, 14:30 WIB
Tito Hilmawan Reditya

Penulis

Sumber Al Jazeera

TEHERAN, KOMPAS.com - Ketika protes pada November 2019 pecah di seluruh Iran menyusul lonjakan harga bahan bakar yang tiba-tiba, terjadi penutupan total internet selama hampir seminggu.

Hal ini membuat sebagian besar dari 85 juta penduduk offline, hal yang hampir sama seperti saat ini, di tengah protes keras menyusul kematian Mahsa Amini di tangan polisi moral.

Dilansir dari Al Jazeera, selama beberapa hari pertama, situs web lokal mati dan kantor pemerintah serta bank offline.

Baca juga: Situasi Gawat Kerusuhan Iran: Aparat Tak Ragu Tembak Jarak Dekat, Gambar Besar Khomeini Dirobohkan

Setelah minggu pertama, penutupan total dicabut tetapi beberapa pembatasan berlanjut di beberapa bagian negara di mana protes masih berkecamuk.

Akan tetapi, sejumlah berbeda kali ini, karena pihak berwenang menemukan cara berbeda untuk membatasi akses internet.

Situs web dan layanan lokal tetap online agar tidak memengaruhi ekonomi domestik.

Beberapa penyedia internet, terutama perusahaan swasta, tidak terlalu terpengaruh dibandingkan yang lain.

Baca juga: Ukraina Terkini: Odessa Diserang Drone Iran Lagi

Namun, bagi orang-orang yang menggunakan penyedia terbesar di negara itu, seperti MCI dan Irancell, menggunakan ponsel mereka dan mendapatkan internet di rumah menjadi lebih sulit.

Konektivitas dibatasi dari sekitar jam 4 sore sampai lewat tengah malam, saat protes berlangsung.

Selama jam-jam itu juga menjadi sangat sulit untuk terhubung ke jaringan virtual pribadi (VPN), yang digunakan sebagian besar orang Iran untuk menghindari pembatasan.

Baca juga: Lebih dari 75 Orang Dilaporkan Tewas dalam Kerusuhan Iran, 1.200 Ditangkap

WhatsApp dan Instagram tetap diblokir di seluruh negeri, yang berarti semua media sosial dan aplikasi perpesanan utama kini telah difilter di Iran.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Terkini Lainnya

Sempat Jadi Korban AI, Warren Buffett Beri Pesan Serius

Sempat Jadi Korban AI, Warren Buffett Beri Pesan Serius

Global
Kompetisi Band Metal Kembali Digelar di Jeddah

Kompetisi Band Metal Kembali Digelar di Jeddah

Global
Di KTT OKI Gambia, Menlu Retno: Negara Anggota OKI Berutang Kemerdekaan kepada Rakyat Palestina

Di KTT OKI Gambia, Menlu Retno: Negara Anggota OKI Berutang Kemerdekaan kepada Rakyat Palestina

Global
Warga Palestina Berharap Perang Berakhir, Tapi Pesimis Gencatan Senjata Cepat Terwujud

Warga Palestina Berharap Perang Berakhir, Tapi Pesimis Gencatan Senjata Cepat Terwujud

Global
Politikus Muslim Sadiq Khan Menang Pemilihan Wali Kota London untuk Kali Ketiga

Politikus Muslim Sadiq Khan Menang Pemilihan Wali Kota London untuk Kali Ketiga

Global
Hamas Tuntut Gencatan Senjata Abadi, Israel: Itu Menghambat Proses Negosiasi

Hamas Tuntut Gencatan Senjata Abadi, Israel: Itu Menghambat Proses Negosiasi

Global
Makna di Balik Lagu Pop Propaganda Korea Utara yang Ternyata banyak Disukai Pengguna TikTok

Makna di Balik Lagu Pop Propaganda Korea Utara yang Ternyata banyak Disukai Pengguna TikTok

Global
Rangkuman Hari Ke-801 Serangan Rusia ke Ukraina: Rusia Resmi Buru Zelensky | Ukraina Tembak Sukhoi Su-25

Rangkuman Hari Ke-801 Serangan Rusia ke Ukraina: Rusia Resmi Buru Zelensky | Ukraina Tembak Sukhoi Su-25

Global
China Luncurkan Chang'e-6 ke Sisi Jauh Bulan, Ini Misinya

China Luncurkan Chang'e-6 ke Sisi Jauh Bulan, Ini Misinya

Global
Rangkuman Terjadinya Protes Pro-Palestina oleh Mahasiswa di 8 Negara

Rangkuman Terjadinya Protes Pro-Palestina oleh Mahasiswa di 8 Negara

Global
Rusia Masukkan Presiden Zelensky ke Dalam Daftar Orang yang Diburu

Rusia Masukkan Presiden Zelensky ke Dalam Daftar Orang yang Diburu

Global
[UNIK GLOBAL] Viral Pria India Nikahi Ibu Mertua | Galon Air Jadi Simbol Baru Protes Pro-Palestina

[UNIK GLOBAL] Viral Pria India Nikahi Ibu Mertua | Galon Air Jadi Simbol Baru Protes Pro-Palestina

Global
Rusia Jatuhkan 4 Rudal Jarak Jauh ATACMS Buatan AS yang Ditembakkan Ukraina

Rusia Jatuhkan 4 Rudal Jarak Jauh ATACMS Buatan AS yang Ditembakkan Ukraina

Global
Kelompok Bersenjata di Gaza Rampok Bank Palestina Rp 1,12 Triliun

Kelompok Bersenjata di Gaza Rampok Bank Palestina Rp 1,12 Triliun

Global
Pembicaraan Gencatan Senjata Gaza Dilanjutkan di Mesir

Pembicaraan Gencatan Senjata Gaza Dilanjutkan di Mesir

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com