KYIV, KOMPAS.com – Pasukan Ukraina melancarkan serangan baru terhadap pasukan Rusia di Ukraina selatan.
Pada Kamis (14/7/2022), pasukan Ukraina menyerang dua pos pemeriksaan militer dan landasan pendaratan di daerah yang dikuasai Rusia di Ukraina selatan.
Juru bicara pemerintah daerah Odesa, mengutip Komando Operasi Selatan, mengatakan bahwa serangan tersebut terjadi di Nova Kakhovka di wilayah Kherson.
Baca juga: Korea Utara Akui Kemerdekaan Wilayah Separatis, Ukraina Langsung Putuskan Hubungan
Dia mengeklaim bahwa sebanyak 13 “penjajah” tewas. Namun, dia tidak memberikan bukti atas klaimnya tersebut.
Serangan tersebut merupakan gempuran kedua dalam pekan ini dari pasukan Ukraina di daerah tersebut, sebagaimana dilansir Reuters.
Kementerian Pertahanan Rusia tidak segera berkomentar ketika dihubungi Reuters.
Militer Ukraina mengatakan pada Selasa (12/7/2022) bahwa serangan oleh pasukannya di Nova Kakhovka telah menewaskan 52 orang.
Baca juga: Pengawas Temukan Iklan Tawarkan Kesempatan Bertemu Wanita Ukraina Kesepian
Otoritas bentukan Rusia di kota tersebut mengatakan, setidaknya tujuh orang tewas dalam serangan itu, kantor berita TASS melaporkan.
Pada Minggu (10/7/2022), Wakil Perdana Menteri Ukraina Iryna Vereshchuk mendesak warga sipil di wilayah selatan Kherson yang diduduki Rusia untuk segera lari dan mengungsi.
Hal itu dia sampaikan ketika angkatan bersenjata Ukraina sedang mempersiapkan serangan balik di sana, sebagaimana dilansir Reuters.
Baca juga: Kabar Baik, Ukraina dan Rusia Akan Bertemu di Turki Hari Ini Bahas Ekspor Biji-bijian
“Jelas akan ada pertempuran, akan ada penembakan artileri. Dan karena itu, kami mendesak (orang-orang) untuk segera mengungsi,” kata Vereshchuk di televisi nasional.
Vereshchuk mengatakan, dia tidak bisa mengatakan kapan tepatnya serangan balasan akan terjadi.
“Saya tahu pasti bahwa tidak boleh ada perempuan dan anak-anak di sana, dan mereka tidak boleh menjadi tameng manusia,” sambung Vereshchuk.
Baca juga: Liga Sepak Bola Ukraina Akan Dimulai Lagi 23 Agustus, Ini Pengamanannya
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.