CANBERRA, KOMPAS.com - Di tahun 1990-an, di masa berkembangnya banyak perusahaan baru di bidang teknologi, perusahaan menawarkan pekerja dengan meja biliar di kantor, video games, dan fasilitas lainnya.
Sekarang angka pengangguran yang sangat rendah di Australia, serta belum masuknya pekerja internasional secara penuh, membuat sejumlah perusahaan harus memutar otak untuk mendapatkan pekerja yang mereka inginkan.
Meski tingkat pengangguran di Australia saat ini adalah 3,9 persen, namun tingkat migrasi (jumlah kedatangan orang) pada 2021 adalah sekitar 5 per 1.000 orang, turun 4,16 persen dari tahun 2020.
Baca juga: Anthony Albanese PM Baru Australia, Ini Dampak Baiknya bagi Indonesia
Dalam daftar kebutuhan pekerja yang menjadi prioritas di Australia saat ini 42 persen pekerjaan di bidang teknik dan pertukangan mengalami kekurangan pekerja.
Minggu ini jaringan hotel Ramada Resort by Wyndham di Port Douglas yang terletak 1.448 km dari ibu kota negara bagian Queensland Brisbane mengumumkan mereka memerlukan 14 karyawan tetap dan tidak tetap.
Dilansir dari ABC Ausrtralia, hotel tersebut menawarkan serangkaian hadiah bagi mereka yang diterima.
Hadiah itu antara lain berupa bonus awal, cuti melahirkan bagi orang tua yang menjadi staf penuh waktu, subsidi untuk membeli asuransi pribadi, berlibur dua malam dibayar penuh, dan juga dana bagi kursus pengembangan diri.
Direktur Personalia Wyndham Destinations Simon Tufrey mengatakan, dengan semakin banyaknya turis yang datang, mereka memerlukan pekerja baru di bidang hospitality seperti hotel, restoran, dan kafe.
Baca juga: Profil Anthony Albanese PM Australia yang Baru, Pemimpin Partai Buruh
"Kami tidak saja bersaing dengan hotel dan resor lain, kami juga bersaing dengan industri lain yang berharap mendapatkan pekerja yang terbaik bagi organisasi mereka," katanya.
"Kami percaya bahwa kami menawarkan sesuatu yang sangat menarik ke pasar," tambah Tufrey.
Dia menyebut, resornya di Port Douglas siap menawarkan bonus kepada para karyawan di saat mulai kerja dan juga bonus setelah masa percobaan sebagai cara untuk mempertahankan mereka.
"Kami juga menawarkan subsidi pembayaran asuransi kesehatan pribadi, sesuatu yang sangat unik dan merupakan tunjangan yang populer bagi staf di sini," jelas Tufrey.
Direktur pelaksana TP Human Capital Clayton Cook mengatakan, sudah terjadi peningkatan tawaran berbagai bonus dan kemudahan oleh berbagai perusahaan sejak terjadinya Covid-19.
"Dengan tingkat pengangguran yang rendah dan migrasi yang juga masih rendah, bisnis harus mencari anggita staf baru, namun juga harus mempertahankan staf yang sudah ada," ungkap dia.
Baca juga: Di Balik Kemenangan Bersejarah Partai Buruh Australia, Rentetan Bencana dan Isu Iklim
"Jadi harus ada berbagai hal yang dilakukan bisnis untuk bisa berbeda dari yang lain dan menarik pekerja baru agar mau melamar ke tempat mereka," ujarnya.