Tes Covid-19 di seluruh kota setiap hari sedang dilakukan. Dalam seminggu terakhir, pihak berwenang juga telah memindahkan seluruh komunitas – termasuk orang yang tidak terinfeksi – ke pusat karantina.
Mereka mengklaim petugas perlu mendisinfeksi rumah mereka, menurut penduduk dan unggahan media sosial.
Banyak penduduk beralih ke internet untuk mengkritik penguncian, tetapi menggunakan eufemisme dan cara lain untuk melawan sensor pemerintah yang sering menghapus konten yang kritis terhadap pihak berwenang.
Video di media sosial “Do You Hear the People Sing?”, sebuah lagu protes dari opera “Les Miserables”, telah diunggah ulang secara luas, dengan judul musikal Perancis tersebut menerima lebih dari 90 juta sebutan di WeChat pada Sabtu (23/4/2022), menurut data aplikasi.
China sebagian besar berhasil mencegah Covid-19, setelah wabah awal di Wuhan pada akhir 2019 dengan apa yang disebutnya sebagai kebijakan "nol dinamis" yang bertujuan untuk menghentikan rantai infeksi.
Pendekatan itu mendapat tantangan dengan penyebaran varian Omicron, yang sangat menular tetapi kurang mematikan. Kota-kota di China kini kembali memberlakukan berbagai tingkat pembatasan pergerakan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.Shanghai's 26 million residents have been under a strict COVID lockdown for several weeks, but some residents say they have not eaten for days.
Read more about this story: https://t.co/D1EmLBFEQu pic.twitter.com/QwjRgyZVcK
— Sky News (@SkyNews) April 24, 2022