Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penyanderaan Terjadi di Gerai Apple Amsterdam, Pria Bersenjata Tahan Puluhan Orang

Kompas.com - 23/02/2022, 14:30 WIB
Bernadette Aderi Puspaningrum

Penulis

AMSTERDAM KOMPAS.com - Polisi berhasil menangani situasi penyanderaan oleh seorang pria bersenjata di gerai Apple Amsterdam, tepat di wilayah sibuk Leidseplein.

Petugas awalnya mendapat laporan pada Selasa (22/2/2022) sore soal adanya perampokan bersenjata di lokasi pada yang kemudian berubah menjadi penyanderaan.

Leidseplein adalah alun-alun yang populer di luar rangkaian kanal melingkar di pusat kota Amsterdam. Sementara gerai Apple itu menempati tempat yang menonjol - dalam hal ini, di gedung Hirsch awal abad ke-20 di sudut selatan alun-alun.

Baca juga: Biden Minta Taliban Bebaskan Sandera AS sebagai Syarat Legitimasi

Polisi awalnya mengatakan: “Karena laporan di sebuah toko di Leidseplein, polisi sekarang dikerahkan di sana. Informasi lebih lanjut akan diberikan melalui saluran Twitter ini (akun kepolisian).”

Dalam pembaruan sekitar pukul 17.55 waktu setempat, ditambahkan: “Ada seseorang dengan senjata api di/dekat toko yang dimaksud, polisi berada di lokasi dengan banyak unit (spesialis) untuk mengendalikan situasi.”

Namun pernyataan lebih lanjut mengatakan mereka akan menghentikan informasi “agar tidak mengganggu penyelidikan dan upaya kami di sana (operasi penanganan)”.

Polisi sempat meminta orang-orang di daerah itu untuk berhenti membagikan gambar atau streaming langsung di media sosial, demi keselamatan sandera yang masih berada di dalam gedung.

Baca juga: KBRI Roma Berhasil Evakuasi 2 ABK WNI Korban Penyanderaan di Libya

Melansir BBC pada Selasa (22/2/2022), gambar yang beredar di media Belanda tampak menunjukkan seorang pria memegang senjata api di satu tangan, sambil menodongkan pistol ke kepala seorang sandera yang ditahan dengan tangan yang lain.

Penyandera terlihat menunjukkan senjatanya saat dia menunjuk ke arah pelanggan yang duduk di sebuah restoran di seberang jalan.

Video lain juga menangkap sekitar selusin petugas polisi bersenjata yang berlindung dan mengelilingi gerai apple di tengah kota itu.

Baca juga: Penyanderaan dalam Sinagoge di Texas, 4 Sandera Selamat, Pelaku Tewas

Outlet berita AT5 melaporkan bahwa saksi terdekat sempat melaporkan mendengar suara tembakan ketika insiden dimulai, tetapi polisi belum mengonfirmasi hal ini.

Kehadiran polisi yang padat melibatkan lusinan petugas dan mengepung alun-alun yang ditutup. Orang-orang sebelumnya diminta untuk menghindari daerah tersebut.

Pihak kemananan mengatakan pada pukul 7 malam bahwa 'situasi penyanderaan' sedang berlangsung, sebelum mengkonfirmasi sekitar satu jam kemudian bahwa 'beberapa orang telah dapat pergi'.

Seorang saksi mengklaim mereka harus berlari untuk menyelamatkan diri setelah mendengar suara tembakan.

“Pada saat itu senjata belum berbunyi dan saya akan menyebrangi zebra cross di seberang pintu masuk ke gerai Apple. Dan saat itulah aku mendengar suara tembakan di dalam."

Baca juga: Suriah Minta Tukar Sandera dengan Keringanan Sanksi dan Penarikan Pasukan AS

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com