Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Korsel Longgarkan Pembatasan Covid-19 Saat Pecahkan Rekor 100.000 Kasus Harian

Kompas.com - 18/02/2022, 17:33 WIB
Aditya Jaya Iswara

Penulis

Sumber AFP

SEOUL, KOMPAS.com - Korea Selatan akan melonggarkan pembatasan pandemi pada Jumat (18/2/2022), bahkan ketika beban kasus harian negara itu melampaui 100.000 untuk kali pertama kalinya.

Covid-19 di Korea Selatan mencatatkan rekor 109.831 kasus baru pada Kamis (17/2/2022).

Para ahli kesehatan memperingatkan, jumlah ini bisa meningkat menjadi 270.000 kasus baru sehari bulan depan.

Baca juga: Kasus Omicron Tinggi, WHO Minta Negara-negara Jangan Buru-buru Cabut Pembatasan

Terlepas dari lonjakan kasus, pejabat Seoul mengatakan, mereka akan melonggarkan pembatasan dengan mengizinkan kafe dan restoran tetap buka satu jam tambahan hingga pukul 10 malam mulai Sabtu (19/2/2022).

"Mempertimbangkan semakin dalam kesulitan mata pencarian dan ekonomi rakyat, kami menyimpulkan bahwa penyesuaian minimum tidak dapat dihindari," kata Perdana Menteri Korsel Kim Boo-kyum dikutip dari AFP.

Sebagian besar penduduk Korea Selatan yang memenuhi syarat telah divaksinasi dan di-booster. Terlepas dari rekor kasus harian di negara berpenduduk 52 juta orang itu, tingkat kematian tetap sangat rendah.

"Kami fokus pada kelompok berisiko tinggi dalam hal penyelidikan epidemiologi dan manajemen pelacakan kontak," kata Lee Ki-il, pejabat Kementerian Kesehatan.

"Investigasi kontak ekstensif sekarang terbukti agak tidak efektif," tambah mereka.

Korea Selatan awal bulan ini meninggalkan program "lacak, uji, dan rawat" yang sempat dibanggakan, karena lonjakan drastis dalam kasus Omicron mengancam membanjiri sistem perawatan kesehatannya.

Alih-alih melakukan tes massal dan pelacakan kontak agresif, pemerintah kini meminta pasien dengan gejala ringan atau sedang untuk isolasi mandiri di rumah.

Pihak berwenang juga memprioritaskan tes PCR untuk orang berusia 60 tahun atau lebih.

Pemerintah Korea Selatan menghadapi reaksi keras dari usaha kecil dan wiraswasta, yang menyebut pembatasan Covid--termasuk batasan buka sampai pukul 9 malam--merugikan mereka.

Baca juga: Denmark Cabut Semua Pembatasan Covid-19, “Kembali ke Kehidupan Normal”

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Serang Wilayah Ukraina, Pesawat Tempur Rusia Ditembak Jatuh

Serang Wilayah Ukraina, Pesawat Tempur Rusia Ditembak Jatuh

Global
Remaja 16 Tahun di Australia Ditembak di Tempat setelah Lakukan Serangan Pisau

Remaja 16 Tahun di Australia Ditembak di Tempat setelah Lakukan Serangan Pisau

Global
Sempat Jadi Korban AI, Warren Buffett Beri Pesan Serius

Sempat Jadi Korban AI, Warren Buffett Beri Pesan Serius

Global
Kompetisi Band Metal Kembali Digelar di Jeddah

Kompetisi Band Metal Kembali Digelar di Jeddah

Global
Di KTT OKI Gambia, Menlu Retno: Negara Anggota OKI Berutang Kemerdekaan kepada Rakyat Palestina

Di KTT OKI Gambia, Menlu Retno: Negara Anggota OKI Berutang Kemerdekaan kepada Rakyat Palestina

Global
Warga Palestina Berharap Perang Berakhir, Tapi Pesimis Gencatan Senjata Cepat Terwujud

Warga Palestina Berharap Perang Berakhir, Tapi Pesimis Gencatan Senjata Cepat Terwujud

Global
Politikus Muslim Sadiq Khan Menang Pemilihan Wali Kota London untuk Kali Ketiga

Politikus Muslim Sadiq Khan Menang Pemilihan Wali Kota London untuk Kali Ketiga

Global
Hamas Tuntut Gencatan Senjata Abadi, Israel: Itu Menghambat Proses Negosiasi

Hamas Tuntut Gencatan Senjata Abadi, Israel: Itu Menghambat Proses Negosiasi

Global
Makna di Balik Lagu Pop Propaganda Korea Utara yang Ternyata banyak Disukai Pengguna TikTok

Makna di Balik Lagu Pop Propaganda Korea Utara yang Ternyata banyak Disukai Pengguna TikTok

Global
Rangkuman Hari Ke-801 Serangan Rusia ke Ukraina: Rusia Resmi Buru Zelensky | Ukraina Tembak Sukhoi Su-25

Rangkuman Hari Ke-801 Serangan Rusia ke Ukraina: Rusia Resmi Buru Zelensky | Ukraina Tembak Sukhoi Su-25

Global
China Luncurkan Chang'e-6 ke Sisi Jauh Bulan, Ini Misinya

China Luncurkan Chang'e-6 ke Sisi Jauh Bulan, Ini Misinya

Global
Rangkuman Terjadinya Protes Pro-Palestina oleh Mahasiswa di 8 Negara

Rangkuman Terjadinya Protes Pro-Palestina oleh Mahasiswa di 8 Negara

Global
Rusia Masukkan Presiden Zelensky ke Dalam Daftar Orang yang Diburu

Rusia Masukkan Presiden Zelensky ke Dalam Daftar Orang yang Diburu

Global
[UNIK GLOBAL] Viral Pria India Nikahi Ibu Mertua | Galon Air Jadi Simbol Baru Protes Pro-Palestina

[UNIK GLOBAL] Viral Pria India Nikahi Ibu Mertua | Galon Air Jadi Simbol Baru Protes Pro-Palestina

Global
Rusia Jatuhkan 4 Rudal Jarak Jauh ATACMS Buatan AS yang Ditembakkan Ukraina

Rusia Jatuhkan 4 Rudal Jarak Jauh ATACMS Buatan AS yang Ditembakkan Ukraina

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com