WASHINGTON DC, KOMPAS.com – FBI mengungkap fakta baru mengenai kasus pembunuhan selebgram AS Gabby Petito.
FBI mengatakan, pacar Petito, Brian Laundrie, mengakui membunuh kekasihnya itu lewat tulisannya di buku catatan sesaat sebelum bunuh diri.
Laundrie juga mengirim pesan teks antara dia dan ponsel Petito pada hari-hari setelah Petito dicekik sampai tewas musim panas lalu.
Baca juga: Pacar Selebgram Gabby Petito, Brian Laundrie, Tewas Menembak Kepalanya Sendiri
Itu merupakan upaya Laundrie untuk menipu penegak hukum dengan memberi kesan bahwa Petito masih hidup.
Kasus Laundrie dan Gabby Petito menyita perhatian tak hanya publik AS, tapi juga dunia.
Pasangan itu mendokumentasikan perjalanan dan tualang musim panas mereka dengan van ke media sosial.
Orangtua Petito melaporkan putri mereka hilang pada 11 September 2021 setelah mereka tak bisa menghubunginya semalaman.
Jenazahnya kemudian ditemukan di Wyoming pada 19 September 2021. Pemeriksaan koroner menyatakan Gabby tewas karena luka cekikan.
Baca juga: Jasad Pacar Selebgram Gabby Petito, Brian Laundrie, Dimakan Alligator dan Babi Hutan
Laundrie ternyata kembali ke Florida sejak 1 September 2021 tanpa pacarnya, dan masuk ke dalam penyelidikan polisi.
Orangtua Gabby meminta kepada Laundrie dan keluarganya supaya bekerja sama dalam penyelidikan tersebut.
Tetapi tak lama kemudian, Laundrie juga menghilang. Keluarganya mengungkapkan mereka kali terakhir melihatnya pada 13 September 2021.
Saat itu, dia pamit untuk hiking sendirian dan tidak pernah kembali. Mayatnya ditemukan juga di Florida pada 20 Oktober 2021.
Berdasarkan keterangan penduduk setempat, mereka yakin jenazah Laundrie tinggal tulang karena dimakan aligator dan babi hutan.
Baca juga: Pacar Selebgram Gabby Petito, Brian Laundrie, Ditemukan Tewas
“Semua langkah investigasi logis telah disimpulkan dalam kasus ini," kata Agen Khusus Divisi Denver FBI Michael Schneider dalam sebuah pernyataan sebagaimana dilansir New York Post, Jumat (21/1/2022).
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.