Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bill Gates, Steve Jobs, dan Love and Hate Relationship di Baliknya

Kompas.com - 28/10/2021, 14:49 WIB
Tito Hilmawan Reditya

Penulis

KOMPAS.com - Bill Gates membuat Microsoft, Steve Jobs fokus pada Apple. Keduanya sama-sama menjadi raksasa teknologi dunia. Keduanya adalah sahabat sekaligus rival yang mungkin paling legendaris dalam dunia teknologi.

Selama lebih dari 30 tahun, Gates dan Jobs terlihat akrab, sekaligus bermusuhan. Saling serang, sekaligus saling sayang.

Bagaimana kisah di balik love and hate relationship keduanya?

Baca juga: Rahasia Sukses Bill Gates, Steve Jobs, Richard Branson dan Mark Zuckerberg

Dilansir Business Insider, awalnya Microsoft membuat perangkat lunak sejak awal untuk PC Apple II yang sangat populer.

Gates pun rutin terbang ke Cupertino melihat perkembangan produksi Apple.

Pada awal 80-an, Jobs terbang ke Washington untuk mengajak Gates membuat perangkat lunak Microsoft untuk komputer Apple Macintosh.

Namun, Gates menganggap sikap Jobs yang kurang menyenangkan, meski akhirnya Microsoft dan Apple bekerja sama selama beberapa tahun pertama Macintosh.

Baca juga: 28 Oktober 1955: Hari Lahir Bill Gates, Pendiri Microsoft

Lalu, kedua jenius ini mulai mempertontonkan rivalitasnya.

Saat Microsoft mengumumkan versi pertama Windows pada tahun 1985, Jobs marah dan menuduh Gates mencontek ide Macintosh.

Tapi Gates tak bergeming sama sekali, meski Jobs menuduhnya tak punya rasa malu.

Jobs merasa Gates terlalu fokus pada bisnis. Gates mengatakan bahwa Jobs adalah orang aneh.

Meski begitu, keduanya saling mengagumi kemampuan masing-masing.

Baca juga: Microsoft dan Kiprah Besarnya Merevolusi Teknologi

Hal ini amat terasa di konferensi AllThingsD 2007. Gates berkata,"Saya akan memberikan banyak hal untuk memiliki selera Steve."

Jobs membalasnya: "Saya mengagumi Gates untuk perusahaan yang ia bangun, sangat mengesankan dan saya senang bekerja dengannya. Dia cerdas dan sebenarnya memiliki selera humor yang bagus."

Microsoft dan Apple saat ini masih menjadi dua penguasa teknologi dunia. Rivalitas hanya ada pada proses kreatif, selebihnya, yang tersisa hanga rasa hormat.

Baca juga: Mengenang Steve Jobs lewat Pandangannya tentang Kehidupan

Setelah Jobs meninggal, Gates berkata mengatakan bahwa dirinya sangat menghormati Jobs, sahabatnya.

"Saya menghormati Steve, kami harus bekerja sama. Kami saling mendorong, bahkan sebagai pesaing," ujarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Jerman Tarik Duta Besarnya dari Rusia, Ini Alasannya

Jerman Tarik Duta Besarnya dari Rusia, Ini Alasannya

Global
Kebun Binatang di China Warnai 2 Anjing Jadi Mirip Panda, Tarik Banyak Pengunjung tapi Tuai Kritik

Kebun Binatang di China Warnai 2 Anjing Jadi Mirip Panda, Tarik Banyak Pengunjung tapi Tuai Kritik

Global
Meski Rafah Dievakuasi, Hamas Tetap Lanjutkan Perundingan Gencatan Senjata

Meski Rafah Dievakuasi, Hamas Tetap Lanjutkan Perundingan Gencatan Senjata

Global
Rusia Ungkap Tujuan Putin Perintahkan Latihan Senjata Nuklir dalam Waktu Dekat

Rusia Ungkap Tujuan Putin Perintahkan Latihan Senjata Nuklir dalam Waktu Dekat

Global
Pria Ini Menyamar Jadi Wanita agar Terhindar Penangkapan, tapi Gagal

Pria Ini Menyamar Jadi Wanita agar Terhindar Penangkapan, tapi Gagal

Global
Cerita Wartawan BBC Menumpang Kapal Filipina, Dikejar Kapal Patroli China

Cerita Wartawan BBC Menumpang Kapal Filipina, Dikejar Kapal Patroli China

Global
Putin Perintahkan Pasukan Rusia Latihan Senjata Nuklir di Dekat Ukraina

Putin Perintahkan Pasukan Rusia Latihan Senjata Nuklir di Dekat Ukraina

Global
Israel Dorong 100.000 Warga Sipil Palestina Tinggalkan Rafah Timur, Apa Tujuannya?

Israel Dorong 100.000 Warga Sipil Palestina Tinggalkan Rafah Timur, Apa Tujuannya?

Global
Fakta-fakta di Balik Demo Mahasiswa AS Tolak Perang di Gaza

Fakta-fakta di Balik Demo Mahasiswa AS Tolak Perang di Gaza

Global
Hezbollah Tembakkan Puluhan Roket Katyusha ke Pangkalan Israel

Hezbollah Tembakkan Puluhan Roket Katyusha ke Pangkalan Israel

Global
Diduga Coba Tembak Pendeta Saat Khotbah, Seorang Pria Ditangkap

Diduga Coba Tembak Pendeta Saat Khotbah, Seorang Pria Ditangkap

Global
Israel Perintahkan Evakuasi Warga dari Rafah Gaza Sebelum Serangan Terjadi

Israel Perintahkan Evakuasi Warga dari Rafah Gaza Sebelum Serangan Terjadi

Global
Arab Saudi Naikkan Harga Minyak karena Prospek Gencatan Senjata Gaza Tampak Tipis

Arab Saudi Naikkan Harga Minyak karena Prospek Gencatan Senjata Gaza Tampak Tipis

Global
Gara-gara Masuk Kardus Paket, Kucing Ini Terjebak sampai Luar Kota

Gara-gara Masuk Kardus Paket, Kucing Ini Terjebak sampai Luar Kota

Global
Cara Perempuan China Berhemat: Bermitra dengan Orang Asing di Dunia Maya

Cara Perempuan China Berhemat: Bermitra dengan Orang Asing di Dunia Maya

Internasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com