Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penjahat Seks Disuruh Peragakan Cara Perkosa Korbannya, Acara TV Ini Banjir Kecaman

Kompas.com - 01/09/2021, 15:49 WIB
Ardi Priyatno Utomo

Penulis

Sumber Daily Mail

ABIDJAN, KOMPAS.com - Seorang penjahat seks di Pantai Gading diberi manekin, dan diminta menunjukkan cara memerkosa korbannya dalam sebuah acara televisi.

Semua berawal ketika pembawa acara Yves de M'Bella memperkenalkan seorang pria sebagai mantan pelaku pemerkosaan.

Sambil tertawa, M'Bella kemudian memberikan si predator sebuah manekin, dan diminta menjelaskan bagaimana dia memerkosa korbannya.

Baca juga: Bunuh Pemerkosa Adiknya di Penjara, Hukuman Pria Ini Ditambah 25 Tahun

Di akhir "demonstrasi", yang terjadi dalam siaran langsung disaksikan hadirin, si pria memberikan "nasihat" bagaimana cara menghindari pemerkosaan.

Pada Selasa (31/8/2021), kanal Nouvelle Chaine Ivoirienne (NCI) meminta maaf, setelah muncul petisi agar M'Bella dihukum.

Priss'K, seorang penyanyi rap Pantai Gadis berkomentar dia merasa jijik dan marah dengan tayangan tersebut.

"Tidak menghormati dan merendahkan perempuan. Pemerkosaan itu begitu merendahkan dan tidak memanusiakan," tulisnya di Facebook.

Petisi yang ditandatangani 30.000 netizen itu ditujukan kepada regulator media dan kementerian komunikasi serta pemuda.

Dalam petisinya, mereka menuntut agar acara itu dihentikan, dengan si pembawa acara beserta timnya mendapat sanksi.

Dilansir Daily Mail, manajemen NCI menegaskan mereka menghormati HAM, dan menyuarakan solidaritas atas wanita yang menjadi korban kekerasan seksual.

Kanal itu menerangkan M'Bella diskorsing karena melakukan kesalahan serius, seraya berjanji episode itu tidak akan ditayangkan ulang.

Pemerkosaan disebut menjadi senjata perang ketika Pantai Gading jatuh dalam konflik saudara yang terjadi pada 2002-2007.

Pada Juni, kelompok bernama CPDEFM menyebut dalam dua tahun terakhir, sebanyak 416 perempuan di ibu kota Abidjan.

Penelitian juga mengidentifikasi 2.000 kasus kekerasan terhadap perempuan, termasuk 1.121 kasus pemerkosaan dan 1.290 pernikahan anak di bawah usia 18 tahun.

Baca juga: Reynhard Sinaga, Pelaku Pemerkosaan Terbesar Inggris, Bisa Menghabiskan Hidupnya di Penjara

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Rangkuman Hari Ke-828 Serangan Rusia ke Ukraina: AS-Jerman Beri Izin Ukraina Serang Wilayah Rusia Pakai Senjata Mereka | China Tak Memihak

Rangkuman Hari Ke-828 Serangan Rusia ke Ukraina: AS-Jerman Beri Izin Ukraina Serang Wilayah Rusia Pakai Senjata Mereka | China Tak Memihak

Global
Marian, Ibu dari Michelle Obama Meninggal di Usia 86

Marian, Ibu dari Michelle Obama Meninggal di Usia 86

Global
Gelombang Panas di India Tewaskan 33 orang, Termasuk Para Petugas Pemilu

Gelombang Panas di India Tewaskan 33 orang, Termasuk Para Petugas Pemilu

Global
Jelang Final Liga Champions dan Euro 2024, Spanyol Sita 11 Ton Kaus Sepak Bola Palsu

Jelang Final Liga Champions dan Euro 2024, Spanyol Sita 11 Ton Kaus Sepak Bola Palsu

Global
Netanyahu Bersikeras Perang Gaza Tak Akan Berakhir sampai Hamas Hilang Kemampuan

Netanyahu Bersikeras Perang Gaza Tak Akan Berakhir sampai Hamas Hilang Kemampuan

Global
Hamas Respons Positif Usulan Gencatan Senjata Baru dari Israel yang Diumumkan Biden

Hamas Respons Positif Usulan Gencatan Senjata Baru dari Israel yang Diumumkan Biden

Global
Isi Usulan Gencatan Senjata Baru dari Israel yang Diumumkan Biden, Terdiri 3 Fase

Isi Usulan Gencatan Senjata Baru dari Israel yang Diumumkan Biden, Terdiri 3 Fase

Global
Umumkan Usulan Gencatan Senjata Baru dari Israel, Biden: Sudah Waktunya Perang Gaza Berakhir

Umumkan Usulan Gencatan Senjata Baru dari Israel, Biden: Sudah Waktunya Perang Gaza Berakhir

Global
[POPULER GLOBAL] Pertempuran Rafah Kian Sengit | Trump Divonis Bersalah

[POPULER GLOBAL] Pertempuran Rafah Kian Sengit | Trump Divonis Bersalah

Global
Mantan Jubir Iran Bergelar Doktor Calonkan Diri Maju Pilpres

Mantan Jubir Iran Bergelar Doktor Calonkan Diri Maju Pilpres

Global
Israel: Pertempuran di Gaza Utara Berakhir

Israel: Pertempuran di Gaza Utara Berakhir

Global
Panzerbike, Sepeda Motor Terberat di Dunia Bermesin Tank Soviet

Panzerbike, Sepeda Motor Terberat di Dunia Bermesin Tank Soviet

Global
75 Tentara yang Ditawan Rusia Dikembalikan ke Ukraina

75 Tentara yang Ditawan Rusia Dikembalikan ke Ukraina

Global
Influencer Ini Dikecam Usai Tinggalkan Orang yang Diberi Tantangan Lompat ke Danau dengan Imbalan Rp 325.000

Influencer Ini Dikecam Usai Tinggalkan Orang yang Diberi Tantangan Lompat ke Danau dengan Imbalan Rp 325.000

Global
Isi Surat Pemimpin Tertinggi Iran bagi Mahasiswa Pro-Palestina di AS

Isi Surat Pemimpin Tertinggi Iran bagi Mahasiswa Pro-Palestina di AS

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com