PARIS, KOMPAS.com - Dua bintang Barcelona Antoine Griezmann dan Ousmane Dembele minta maaf, setelah video lama menunjukkan mereka menghina orang Jepang.
Semua berawal saat tim mereka melakukan tur dan menginap di sebuah hotel, dengan staf memasangkan konsel video game ke kamar mereka.
Di saat si staf tengah memasangkan konsol, Dembele berceletuk. "Semua wajah jelek ini, supaya kami bisa bermain Pro Evolution Soccer. Apa tidak malu?"
Baca juga: [Biografi Tokoh Dunia] Adolf Hitler, Diktator Keji Pemantik Rasisme
"Bahasa terbelakang macam apa yang mereka pakai?" tanya Dembele kepada Griezmann, saat si teknisi menjelaskan memakai bahasa Jepang.
Tak hanya itu. Penyerang tim nasional Perancis berusia 24 tahun itu juga mengejek apakah si staf hotel bisa memasangnya.
??Antoine Griezmann and Ousmane Dembélé, in leaked video, appear to be mocking asian technicians in their hotel room who came to fix a technological issue, proceed to mock their looks, language and country's supposed "technological advance". pic.twitter.com/9fiBtyZxej
— +Barça (@plusbarca_) July 3, 2021
Jurnalis Catalan pun menyerukan agar Barcelona menjual Ousmane Dembele, sembari memastikan kapan video itu diambil.
Sadar video lamanya viral, Dembele langsung menyampaikan permintaan maaf dalam story yang diunggah di Instagram.
"Halo semua, dalam beberapa hari terakhir, video pribadi yang diambil pada 2019 berspekulasi di media sosial," kata dia.
Mantan striker Borussia Dortmund tersebut mengungkapkan bahwa video itu diambil saat mereka tur ke Jepang.
Baca juga: Muslim, China, dan Aborigin adalah Kelompok Minoritas yang Jadi Target Rasisme
Dia mengaku tidak bermaksud menargetkan komunitas tertentu, dan mengeklaim tengah bercanda dengan rekan setimnya.
"Saya paham video ini sudah viral. Saya tahu jika aksi saya mungkin membuat mereka tersinggung. Karena itu, saya ingin meminta maaf," tuturnya.
Pretty pathetic attempt at an apology from Dembele. https://t.co/06Mr9DokF0
— Paul Smedley (@pogzy31) July 5, 2021
Setelah Dembele, Griezmann kemudian minta maaf dan menegaskan bahwa dia menentang segala bentuk diskriminasi.
Dalam kicauannya di Twitter, pemain berusia 30 tahun itu mengeklaim ada yang berusaha untuk menjatuhkannya.
"Saya menolak tuduhan (diskriminasi), dan saya minta maaf jika teman Jepang saya tersinggung," ujar dia.
Baca juga: Covid-19, Rasisme, dan Perubahan Iklim Jadi Perhatian Kaum Muda di Pemilu Amerika Serikat
Dilansir RT Senin (5/7/2021), baik Barcelona maupun Perancis sama sekali belum mengeluarkan tanggapan atas insiden tersebut.
Tetapi bagi warganet, permintaan maaf Griezmann dan Dembele membuat mereka semakin kesal hingga melontarkan peringatan.
Je me suis toujours engagé contre toute forme de discrimination. Depuis quelques jours certaines personnes veulent me faire passer pour l’homme que je ne suis pas. Je réfute avec fermeté les accusations qui me sont portées et je suis désolé si j’ai pu offenser mes amis japonais.
— Antoine Griezmann (@AntoGriezmann) July 5, 2021
"Jangan pernah datang ke Jepang lagi," kata netizen. "Ini bahkan bukan permintaan maaf," kecam pengguna internet lainnya.
Saat ini, Ousmane Dembele harus melewatkan awal musim Liga Spanyol sampai Oktober karena mengalami cedera.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.