Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gencatan Senjata Israel-Hamas Tercapai, Menlu AS Segera Kunjungi Timur Tengah

Kompas.com - 21/05/2021, 13:50 WIB
Shintaloka Pradita Sicca

Penulis

Sumber AFP

WASHINGTON DC, KOMPAS.com - Menteri Luar Negeri Amerika Serikat (AS) Antony Blinken akan segera mengunjungi Timur Tengah, setelah tercapai kesepakatan gencatan senjata Israel-Hamas.

Juru bicara Departemen Luar Negeri AS Ned Price memberitahu rencana kunjungan Blinken tersebut pada Kamis (20/5/2021), menyusul keputusan gencatan senjata atas betrokan sengit 11 hari Israel dan Hamas.

Blinken berbicara dengan rekannya di Israel Gabi Ashkenazi, yang "menyambut baik rencana perjalanan Menteri Blinken ke wilayah itu", kata Price dalam sebuah pernyataan seperti yang dilansir dari AFP pada Jumat (21/5/2021).

Baca juga: Hamas Klaim Kemenangan Usai Gencatan Senjata dengan Israel

Diplomat utama AS "akan bertemu dengan rekan-rekan dari Israel, Palestina, dan regional dalam upaya pemulihan dan bekerja sama untuk membangun masa depan yang lebih baik bagi Israel dan Palestina," kata Price.

Pernyataan publik itu muncul setelah 2 kali Blinken berbicara dengan Ashkenazi pada Kamis (20/5/2021), menjelang implementasi gencatan senjata Israel dan Hamas.

Gencatan senjata Israel-Hamas berhasil disepakati atas upaya yang ditengai oleh Mesir dan tekanan internasional yang meningkat untuk menahan pertumpahan darah lebih besar lagi.

Baca juga: Israel-Hamas Gencatan Senjata, Warga: Terima Kasih, Tuhan

"Kedua pemimpin mengapresiasi usaha mediasi Mesir dan menteri (Blinken) mencatat bahwa dia akan terus berhubungan dekat dengan mitranya dari Mesir serta pemangku kepentingan regional lainnya," ungkap Price.

Blinken melakukan kunjungan ke Arktik sebelumnya dan pulang pada Kamis (20/5/2021) dengan bayangan konflik Israel-Palestina.

Di kamar hotel dan pesawat, Blinken berusaha membangun pembicaraan dahulu dengan para pemimpin Israel dan Palestina, serta dari negara-negara Arab yang memiliki pengaruh terhadap Hamas.

Baca juga: Israel dan Hamas Akhirnya Gencatan Senjata, Ini Respons Dunia

Blinken "menyambut baik konfirmasi menteri luar negeri (Israel) bahwa para pihak telah menyetujui gencatan senjata," kata Price.

Sebelumnya pada hari Blinken mengumumkan bahwa dia siap untuk pergi ke Timur Tengah "kapan saja".

Presiden AS Joe Biden menyambut gencatan senjata Israel dan Hamas sebagai "kesempatan nyata" untuk perdamaian Israel dan Palestina, dalam pidato dari Gedung Putih.

"Saya yakin kami memiliki peluang nyata untuk membuat kemajuan dan saya berkomitmen untuk bekerja ke arah itu," kata Biden.

Baca juga: Kronologi Konflik Israel-Palestina Terkini: dari Masjid Al-Aqsa Diserang sampai Gencatan Senjata

Tentara Israel mengatakan Hamas dan kelompok bersenjata Islam lainnya di Gaza telah menembakkan lebih dari 4.300 roket ke Israel, yang telah merenggut 12 nyawa, termasuk 2 anak dan seorang tentara Israel.

Sedangkan serangan Israel di Gaza telah menewaskan 232 warga Palestina, termasuk 65 anak-anak, serta para militan. Selain itu, dicatat ada 1.900 orang lainnya yang mengalami luka-luka, menurut Kementerian Kesehatan Gaza.

Gencatan senjata dalam konflik Israel dan Palestina juga melibatkan kelompok bersenjata terkuat kedua di Gaza, Jihad Islam.

Baca juga: Setelah Hamas-Israel Gencatan Senjata, Joe Biden Janji Pasok Iron Dome ke Tel Aviv

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

AS Hancurkan Sebagian Jembatan Baltimore yang Ambruk untuk Bebaskan Kapal Terjebak

AS Hancurkan Sebagian Jembatan Baltimore yang Ambruk untuk Bebaskan Kapal Terjebak

Global
Pedemo Israel Cegat Truk Bantuan ke Gaza, Banting Makanan sampai Berserakan

Pedemo Israel Cegat Truk Bantuan ke Gaza, Banting Makanan sampai Berserakan

Global
[POPULER GLOBAL] Lampu Lalin Unta | Thailand SIta 1 Ton Meth Kristal

[POPULER GLOBAL] Lampu Lalin Unta | Thailand SIta 1 Ton Meth Kristal

Global
Rangkuman Hari Ke-810 Serangan Rusia ke Ukraina: Gempuran 30 Kota | Apartemen Roboh

Rangkuman Hari Ke-810 Serangan Rusia ke Ukraina: Gempuran 30 Kota | Apartemen Roboh

Global
Ukraina Serang Fasilitas Energi Rusia Dekat Perbatasan

Ukraina Serang Fasilitas Energi Rusia Dekat Perbatasan

Global
Kampanye Keselamatan Lalu Lintas, Perancis Gaungkan Slogan 'Berkendaralah Seperti Perempuan'

Kampanye Keselamatan Lalu Lintas, Perancis Gaungkan Slogan "Berkendaralah Seperti Perempuan"

Global
Rusia Gempur 30 Kota dan Desa di Ukraina, 5.762 Orang Mengungsi

Rusia Gempur 30 Kota dan Desa di Ukraina, 5.762 Orang Mengungsi

Global
Demonstrasi Pro-Palestina di Kampus-Kampus AS Bergulir ke Acara Wisuda

Demonstrasi Pro-Palestina di Kampus-Kampus AS Bergulir ke Acara Wisuda

Global
Afghanistan Kembali Dilanda Banjir Bandang, Korban Tewas 300 Lebih

Afghanistan Kembali Dilanda Banjir Bandang, Korban Tewas 300 Lebih

Global
Nasib Migran dan Pengungsi Afrika Sub-Sahara yang Terjebak di Tunisia

Nasib Migran dan Pengungsi Afrika Sub-Sahara yang Terjebak di Tunisia

Internasional
Hezbollah Klaim Serangan yang Lukai 4 Tentara Israel

Hezbollah Klaim Serangan yang Lukai 4 Tentara Israel

Global
Momen Polisi New York Tak Sengaja Semprotkan Merica ke Muka Sendiri Saat Bubarkan Protes Pro-Palestina

Momen Polisi New York Tak Sengaja Semprotkan Merica ke Muka Sendiri Saat Bubarkan Protes Pro-Palestina

Global
Manusia Pertama Penerima Transplantasi Ginjal Babi, Meninggal

Manusia Pertama Penerima Transplantasi Ginjal Babi, Meninggal

Global
Saat Anak-anak Gaza Tetap Bersemangat Belajar di Tengah Perang yang Menghancurkan...

Saat Anak-anak Gaza Tetap Bersemangat Belajar di Tengah Perang yang Menghancurkan...

Global
9 Mei, Hari Rusia Memperingati Kemenangan Soviet atas Nazi Jerman

9 Mei, Hari Rusia Memperingati Kemenangan Soviet atas Nazi Jerman

Internasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com