Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Fosil Tertua Titanosaurus atau 'Dinosaurus Ninja' Ditemukan di Argentina

Kompas.com - 01/03/2021, 17:03 WIB
Aditya Jaya Iswara

Penulis

Sumber AFP

NEUQUEN, KOMPAS.com - Fosil titanosaurus yang ditemukan di Argentina bisa jadi adalah yang tertua di dunia.

Para ilmuwan pada Minggu (28/2/2021) mengatakan, spesies dinosaurus terbesar itu hidup di kawasan yang sekarang disebut Patagonia sekitar 140 juta tahun yang lalu, tepatnya pada awal periode Cretaceous.

Kadal setinggi 20 meter dengan nama latin Ninjatitan zapatai itu ditemukan pada 2014 di Neuquen, Argentina, menurut analisis Universitas La Matanza.

Baca juga: 80 Tahun Dilupakan, Ternyata Titanosaurus ini yang Pertama di Dunia

"Pentingnya fosil ini, selain sebagai spesies baru titanosaurus, adalah yang tertua tercatat untuk kelompok ini di seluruh dunia," kata peneliti Pablo Gallina dari dewan ilmiah Conicet.

Melansir AFP, titanosaurus termasuk kelompok sauropoda, kadal raksasa pemakan tumbuhan dengan leher dan ekor panjang, yang kemungkinan adalah hewan terbesar di Bumi sampai sekarang.

Pernyataan tadi melanjutkan, titanosaurus berarti hidup lebih lama dari yang diperkirakan sebelumnya.

Baca juga: Bukan Asteroid, Ini Lho Teori Baru Penyebab Punahnya Dinosaurus

Ia hidup pada awal era Creatceous yang berakhir dengan matinya dinosaurus sekitar 66 juta tahun lalu.

"Fosil dari 140 juta tahun lalu in benar-benar sangat langka," kata Gallina yang juga penulis utama dari studi yang diterbitkan jurnal ilmiah Argentina, Ameghiniana.

Nama latin titanosaurus dibuat mengikuti julukan El Ninja yang melekat pada paleontologi Argentina Sebastian Apesteguia, dan teknisi Rogelio Zapata.

Baca juga: 9 Hewan Kerabat Dinosaurus yang Masih Hidup sampai Sekarang

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Anak-anak di Gaza Tak Tahan Lagi dengan Panas, Gigitan Nyamuk, dan Gangguan Lalat...

Anak-anak di Gaza Tak Tahan Lagi dengan Panas, Gigitan Nyamuk, dan Gangguan Lalat...

Global
AS Menentang Penyelidikan ICC atas Tindakan Israel di Gaza, Apa Alasannya?

AS Menentang Penyelidikan ICC atas Tindakan Israel di Gaza, Apa Alasannya?

Global
Saat Mahasiswa Columbia University Tolak Bubarkan Diri dalam Protes Pro-Palestina dan Tak Takut Diskors... 

Saat Mahasiswa Columbia University Tolak Bubarkan Diri dalam Protes Pro-Palestina dan Tak Takut Diskors... 

Global
ICC Isyaratkan Keluarkan Surat Perintah Penangkapan PM Netanyahu, Israel Cemas

ICC Isyaratkan Keluarkan Surat Perintah Penangkapan PM Netanyahu, Israel Cemas

Global
[POPULER GLOBAL] Bom Belum Meledak di Gaza | Sosok Penyelundup Artefak Indonesia

[POPULER GLOBAL] Bom Belum Meledak di Gaza | Sosok Penyelundup Artefak Indonesia

Global
Pria Ini Memeluk 1.123 Pohon dalam Satu Jam, Pecahkan Rekor Dunia

Pria Ini Memeluk 1.123 Pohon dalam Satu Jam, Pecahkan Rekor Dunia

Global
Ukraina Gagalkan 55 Serangan Rusia di Donetsk

Ukraina Gagalkan 55 Serangan Rusia di Donetsk

Global
Datangi Arab Saudi, Menlu AS Bujuk Normalisasi Hubungan dengan Israel

Datangi Arab Saudi, Menlu AS Bujuk Normalisasi Hubungan dengan Israel

Global
Saat Bangladesh Liburkan Sekolah secara Nasional karena Gelombang Panas...

Saat Bangladesh Liburkan Sekolah secara Nasional karena Gelombang Panas...

Global
Sepak Terjang Alexei Navalny, Pemimpin Oposisi Rusia yang Tewas di Penjara

Sepak Terjang Alexei Navalny, Pemimpin Oposisi Rusia yang Tewas di Penjara

Internasional
Bendungan Runtuh Akibat Hujan Lebat di Kenya Barat, 40 Orang Tewas

Bendungan Runtuh Akibat Hujan Lebat di Kenya Barat, 40 Orang Tewas

Global
3 Wanita Mengidap HIV Setelah Prosedur 'Facial Vampir' di New Mexico

3 Wanita Mengidap HIV Setelah Prosedur "Facial Vampir" di New Mexico

Global
Hamas Luncurkan Roket ke Israel dari Lebanon

Hamas Luncurkan Roket ke Israel dari Lebanon

Global
PM Singapura Lee Hsien Loong Puji Jokowi: Kontribusinya Besar Bagi Kawasan

PM Singapura Lee Hsien Loong Puji Jokowi: Kontribusinya Besar Bagi Kawasan

Global
Sejak Apartheid Dihapuskan dari Afrika Selatan, Apa Yang Berubah?

Sejak Apartheid Dihapuskan dari Afrika Selatan, Apa Yang Berubah?

Internasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com