Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Makin Kewalahan, Hampir 40 Persen Pasien Covid-19 Dirawat di Rumah Sakit Brasil Meninggal Dunia

Kompas.com - 16/01/2021, 18:34 WIB
Bernadette Aderi Puspaningrum

Penulis

Sumber Daily Mail

AMAZONAS, KOMPAS.com - Hampir 40 persen pasien Covid-19 yang dirawat di rumah sakit di Brasil meninggal karena virus tersebut.

Melansir Daily Mail pada Sabtu (16/1/2021), sebuah studi baru memperkirakan itu terjadi karena sistem perawatan kesehatan negara itu terus dibanjiri kasus virus corona sejak tahun lalu.

Temuan tersebut dipublikasikan setelah “super-Covid”, varian yang lebih menular dari virus corona muncul di Brasil. Para ilmuwan khawatir varian ini dapat menghindari efektivitas vaksin.

Varian itu ditemukan di Amazonas, negara bagian Brasil di Barat Laut negara Amerika Selatan (AS). Para ilmuwan percaya varian ini mungkin telah beredar di sana sejak Juli.

Penelitian baru juga dilakukan oleh Institut Barcelona untuk Kesehatan Global. Ditemukan bahwa rumah sakit dan sistem perawatan kesehatan di bagian Utara dan Timur Laut “Negeri Samba”, lebih minim kapasitasnya.

Wilayah itu juga lebih banyak penduduk memiliki akses yang buruk ke layanan kesehatan. Risiko kematian melonjak di sana.

“Pasien yang dirawat di rumah sakit di Utara dan Timur Laut negara itu jauh lebih mungkin meninggal karena Covid-19, daripada mereka yang dirawat di rumah sakit di bagian selatan negara itu,” menurut studi baru yang diterbitkan Jumat (15/1/2021).

Tidak ada cara untuk mengetahui apakah pasien ini terinfeksi varian baru. Wilayah Amazonas tidak terpukul sekeras saat ini selama masa studi berlangsung.

Pasien di sana juga tidak diuji untuk varian tersebut. Tetapi temuan tersebut melukiskan gambaran suram tentang apa yang bisa terjadi. Yaitu jika penularan semakin cepat dan kasus membanjiri rumah sakit.

Baca juga: Brasil Kehabisan Oksigen untuk Pasien Covid-19

Varian virus corona Brasil telah diidentifikasi di Inggris. Seorang ahli mengatakan kepada Daily Mail bahwa tidak realistis untuk berpikir varian yang muncul di luar negeri, termasuk Brasil, pada akhirnya tidak akan sampai ke AS.

Hingga saat ini, 8,3 juta orang Brasil telah terjangkit Covid-19, menurut Universitas Johns Hopkins. Lebih dari 207.000 orang telah meninggal karena infeksi di Brasil.

Negara bagian Amazonas tempat varian itu muncul sekarang begitu kewalahan dengan kasus virus corona. Sistem perawatan kesehatan di ibukota, Manaus, berada dalam “kehancuran”, menurut Menteri Kesehatan Brasil Eduardo Pazuello.

Wakil Presiden Brasil, Hamilton Mourão menyalahkan varian baru tersebut atas kondisi yang terjadi sekarang.

Kondisi ini adalah yang terburuk bagi negara yang terpukul paling parah akibat Covid-19. Jumlah kematian Covid-19 Brasil kini hanya dilampaui oleh AS, yang mencatat jumlah korban terbanyak dunia.

Tapi ini bukan pertama kalinya sistem perawatan kesehatan di beberapa bagian negara itu mengalami kehancuran.

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com