Remaja Ini Tulis Pesan dengan Darah Setelah Bunuh Ayahnya

EDINBURGH, KOMPAS.com - Nicholas Mooney (23) membunuh ayahnya, James (60) sebelum akhirnya membunuh dirinya sendiri di rumahnya di Paisley, Skotlandia.

Dilansir dari The Sun, Mooney yang memiliki gangguan mental telah meninggalkan catatan di dinding kamar mandi dengan darah di mana tubuh Mooney juga ditemukan di sana.

Sebuah sumber mengatakan, "Itu adalah pembunuhan dan bunuh diri. Itu sebuah tragedi. Ada catatan yang ditulis dengan darah di rumah itu. Nicholas telah menikam ayahnya dan kemudian bunuh diri di kamar mandi.

Baca juga: Pria Ini Tembak dan Bunuh 5 Orang karena Berisik di Tengah Malam

Catatan itu mengatakan sesuatu, bunyinya seperti, "Hal ini tidak ada hubungannya dengan orang lain."

Mooney dilaporkan juga menulis catatan di iPad sebelum bunuh diri.

Polisi Skotlandia bergegas ke rumah mereka di Lanfine Road pada 16 April lalu setelah menerima telepon.

Baca juga: Suami Ini Dituduh Bunuh Istrinya Saat Karantina Bersama akibat Virus Corona di Inggris

Petugas forensik kemudian menjelajahi tempat kejadian sebagai bagian dari penyelidikan.

Seorang tetangga berkata, “Semua orang terpana. Ini adalah jalan yang sangat sunyi di daerah yang sangat sunyi. ”

Inspektur Detektif Erin Renwick, dari Tim Investigasi Utama Kepolisian Skotlandia, mengatakan,

"Setelah pemeriksaan pasca kematian, kematian pria berusia 60 tahun itu diakibatkan oleh pembunuhan.

Ada pun kematian pria 23 tahun itu tidak dianggap mencurigakan. Meski pun penyelidikan detil kami masih terus membangun keadaan yang tepat, kami yakin bahwa (peristiwa) itu ada di dalam rumah ini dan kami tidak mencari orang lain yang berkaitan dengan kejadian ini."

Baca juga: Pekerja Migran di India Disemprot Disinfektan, Netizen: Kalian Ingin Bunuh Corona atau Manusia?