Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Setelah 2 Tahun, Anak-anak Filipina Kembali Sekolah Offline

Dilansir AP, ini jadi kelas tatap muka pertama mereka setelah dua tahun penguncian virus corona yang dikhawatirkan memperburuk tingkat buta huruf di kalangan anak-anak.

Meski begitu, para pejabat bergulat dengan masalah yang menakutkan, termasuk kekurangan ruang kelas, ketakutan Covid-19, badai yang mendekat dan gedung sekolah yang rusak akibat gempa di utara negara itu.

Kesemuanya diantisipasi demi menyambut kembali hampir 28 juta siswa yang mendaftar untuk tahun ajaran baru ini.

Di sebuah sekolah dasar di kota San Juan di wilayah ibu kota, para guru memeriksa suhu tubuh siswa dan menyemprotkan alkohol ke tangan mereka sebelum mengizinkan mereka masuk ke ruang kelas.

Renaline Pemapelis, 27 tahun, dengan penuh semangat memberikan instruksi menit terakhir kepada putranya, yang akan pergi ke sekolah untuk pertama kalinya.

"Saya memiliki perasaan campur aduk, khawatir dan bersemangat," katanya.

Hanya sekitar 24.000 sekolah negeri, atau sekitar 46 persen, yang dapat memulai kelas tatap muka lima kali seminggu mulai Senin.

Sementara sisanya akan menggunakan campuran kelas tatap muka dan online hingga 2 November, ketika semua sekolah negeri dan swasta diharuskan membawa semua siswa kembali ke ruang kelas, kata pejabat pendidikan.

Tetapi sekitar 1.000 sekolah tidak akan dapat beralih sepenuhnya ke kelas tatap muka selama masa transisi karena berbagai alasan, termasuk kerusakan gedung sekolah akibat gempa besar bulan lalu di utara.

Departemen Pendidikan mengatakan beberapa sekolah harus membagi kelas menjadi tiga shift sehari karena kekurangan ruang kelas, masalah yang sudah berlangsung lama.

Ini juga untuk menghindari kepadatan yang dapat mengubah sekolah menjadi pusat baru wabah virus corona.

“Kami selalu mengatakan bahwa tujuan kami adalah maksimal dua shift saja tetapi akan ada area yang harus menggunakan tiga shift karena benar-benar penuh sesak,” kata juru bicara Departemen Pendidikan Michael Poa, Jumat (19/8/2022).

Terlepas dari banyak kekhawatiran, pejabat pendidikan memberikan jaminan bahwa "semua sistem berjalan" untuk dimulainya kembali kelas pada hari Senin, katanya.

https://www.kompas.com/global/read/2022/08/23/120000470/setelah-2-tahun-anak-anak-filipina-kembali-sekolah-offline

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke