Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Virus Corona Diprediksi Bakal Beri Dampak Negatif ke Trump

WASHINGTON DC, KOMPAS.com - Pandemi virus corona diprediksikan dapat memberikan dampak negatif terhadap perolehan suara untuk Presiden Donald Trump dalam Pilpres AS 3 November 2020 mendatang.

Ketua Dewan Penasihat Ekonomi Gedung Putih, Tomas J Philipson mengatakan, suara pendukung Trump salah satunya datang dari masyarakat yang teredukasi tentang peningkatan upah masyarakat berpenghasilan rendah.

Sementara di tengah pandemi corona ini, aspek ekonomi tidak luput dari efek negatif.

Dalam sebuah wawancara eksklusif dengan BBC (30/6/2020), Philipson mengatakan situasi corona memberikan efek regresif pada perekonomian secara keseluruhan.

"Pekerja berpenghasilan rendah menerima pukulan lebih besar daripada yang berpenghasilan lebih tinggi," ujar Philipson.

Philipson kemudian mengatakan virus ini telah menggagalkan setiap kemajuan yang dibuat AS dalam meningkatkan standar hidup masyarakat berpenghasilan rendah.

"Kami telah sukses besar dalam menumbuhkan upah masyarakat berpenghasilan rendah sebelum pandemi melanda. Jadi pandemi ini telah mengambil korban yang sangat regresif terhadap ekonomi," ujarnya.

Kemudian, ia memprediksikan bahwa kecil kemungkinan pemulihan ekonomi dapat berberlangsung cepat.

"Pada kenyataannya data menunjukkan semacam respons pemulihan bertahap," ujarnya.

Di tengah penjelasannya, ia megatakan bahwa dampak buruk ekonomi yang terjadi saat ini karena China.

Sementara AS adalah negara pertama yang berusaha memperingatkan hal itu kepada berbagai negara bagian.

"Kami adalah negara pertama yang memperkenalkan larangan bepergian dari China dan dikritik karena itu. Banyak pemerintah negara bagian yang dipegang gubernur dari partai demokrat tidak bertindak di hadapan pemerintah federal, meskipun mereka bisa melakukannya," ungkapnya.

Profesor Sejarah di Stanford University, Niall Ferguson, menyebut bahwa corona telah menciptakan ketegangan ekonomi antara dua ekonomi terbesar di dunia, menjadi lebih dari sengketa perdagangan.

"Sepertinya saya cukup jelas bahwa kita sekarang berada di 'Perang Dingin Dua'," kata Ferguson.

Ia menilai kondisi ini berbeda dari 'Perang Dingin' yang pernah terjadi sebelumnya.

"Sulit untuk memikirkan ilustrasi yang lebih baik tentang kerugian dari globalisasi daripada kerentanan ekstrim yang ditimbulkan oleh virus yang berasal dari China," katanya.

https://www.kompas.com/global/read/2020/06/30/204346270/virus-corona-diprediksi-bakal-beri-dampak-negatif-ke-trump

Terkini Lainnya

Bendungan Runtuh Akibat Hujan Lebat di Kenya Barat, 40 Orang Tewas

Bendungan Runtuh Akibat Hujan Lebat di Kenya Barat, 40 Orang Tewas

Global
3 Wanita Mengidap HIV Setelah Prosedur 'Facial Vampir' di New Mexico

3 Wanita Mengidap HIV Setelah Prosedur "Facial Vampir" di New Mexico

Global
Hamas Luncurkan Roket ke Israel dari Lebanon

Hamas Luncurkan Roket ke Israel dari Lebanon

Global
PM Singapura Lee Hsien Loong Puji Jokowi: Kontribusinya Besar Bagi Kawasan

PM Singapura Lee Hsien Loong Puji Jokowi: Kontribusinya Besar Bagi Kawasan

Global
Sejak Apartheid Dihapuskan dari Afrika Selatan, Apa Yang Berubah?

Sejak Apartheid Dihapuskan dari Afrika Selatan, Apa Yang Berubah?

Internasional
Dubai Mulai Bangun Terminal Terbesar Dunia di Bandara Al Maktoum

Dubai Mulai Bangun Terminal Terbesar Dunia di Bandara Al Maktoum

Global
Punggung Basah dan Kepala Pusing, Pelajar Filipina Menderita akibat Panas Ekstrem

Punggung Basah dan Kepala Pusing, Pelajar Filipina Menderita akibat Panas Ekstrem

Global
Anak Muda Korsel Mengaku Siap Perang jika Diserang Korut

Anak Muda Korsel Mengaku Siap Perang jika Diserang Korut

Global
Demonstran Pro-Palestina di UCLA Bentrok dengan Pendukung Israel

Demonstran Pro-Palestina di UCLA Bentrok dengan Pendukung Israel

Global
Sepak Terjang Subhash Kapoor Selundupkan Artefak Asia Tenggara ke New York

Sepak Terjang Subhash Kapoor Selundupkan Artefak Asia Tenggara ke New York

Global
Penyebab Kenapa Menyingkirkan Bom yang Belum Meledak di Gaza Butuh Waktu Bertahun-tahun

Penyebab Kenapa Menyingkirkan Bom yang Belum Meledak di Gaza Butuh Waktu Bertahun-tahun

Global
30 Tahun Setelah Politik Apartheid di Afrika Selatan Berakhir

30 Tahun Setelah Politik Apartheid di Afrika Selatan Berakhir

Internasional
Rangkuman Hari Ke-795 Serangan Rusia ke Ukraina: Buruknya Situasi Garis Depan | Desa Dekat Avdiivka Lepas

Rangkuman Hari Ke-795 Serangan Rusia ke Ukraina: Buruknya Situasi Garis Depan | Desa Dekat Avdiivka Lepas

Global
Dubai Mulai Bangun Terminal Terbesar Dunia di Bandara Al Maktoum

Dubai Mulai Bangun Terminal Terbesar Dunia di Bandara Al Maktoum

Global
[KABAR DUNIA SEPEKAN] Tabrakan Helikopter Malaysia | Artefak Majapahit Dicuri

[KABAR DUNIA SEPEKAN] Tabrakan Helikopter Malaysia | Artefak Majapahit Dicuri

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke